Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OnePlus Tak Sengaja Bocorkan Ratusan Alamat E-mail Penggunanya

Kompas.com - 29/07/2020, 15:03 WIB
Conney Stephanie,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Sumber CNET

KOMPAS.com - Pabrikan ponsel asal China, OnePlus dilaporkan telah mengekspos ratusan alamat e-mail penggunanya secara tidak sengaja.

Insiden kebocoran data ini terjadi ketika OnePlus berniat ingin mengirimkan e-mail yang berisi studi penelitian perusahaan secara massal.

Studi penelitian yang dimaksud merupakan lampiran untuk mengisi survei pengalaman pengguna setelah melakukan pembaruan sistem operasi 10.5.11.

Baca juga: Spesifikasi OnePlus Nord, Mirip OnePlus 8 Harga Lebih Murah

Kebocoran ini mengekspos sekitar 270 alamat email pengguna OnePlus. Perusahaan menduga bahwa pihaknya lupa menggunakan opsi BCC untuk menyembunyikan alamat email pengguna ketika mengirimkan email ke banyak orang sekaligus.

Ratusan alamat email pengguna ponsel OnePlus bocorandroidpolice.com Ratusan alamat email pengguna ponsel OnePlus bocor
Alhasil, ratusan email penggunanya pun beredar dan dipublikasi melalui e-mail yang dikirimkan oleh perusahaan, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Cnet, Rabu (29/7/2020).

Baca juga: Kamera OnePlus 8 Pro Ternyata Bisa Melihat Tembus Pandang

Meski hanya alamat e-mail yang terekspos, informasi dari pribadi pengguna bisa saja disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Kasus kebocoran data pengguna OnePlus bukan pertama kali ini terjadi.

Sebelumnya, pada tahun 2019 lalu, OnePlus juga tersandung masalah keamanan yang menyangkut kebocoran data pengguna dan berpotensi dapat diambil alih oleh peretas.

Data pribadi pengguna yang bocor mencakup informasi seperti nama, nomor telepon, email, dan alamat pengiriman dari pesanan pelanggan yang tercantum di situs resmi pembelian OnePlus.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber CNET


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com