KOMPAS.com - Sejak Oktober 2021 lalu, fitur dukungan multi-device WhatsApp sudah bisa dinikmati oleh pengguna di Indonesia.
Sesuai namanya, fitur ini memungkinkan satu akun WhatsApp bisa digunakan di empat perangkat secara bersamaan tanpa bergantung pada ponsel dengan nomor yang terdaftar.
Adapun maksimal perangkat yang bisa dihubungkan dengan fitur ini adalah empat perangkat, termasuk WhatsApp Web, aplikasi desktop, dan aplikasi mobile.
Fitur dukungan multi-perangkat ini sementara masih dalam tahap beta. Artinya, pengguna WhatsApp yang ingin menjajal fitur ini harus bergabung dalam program beta terlebih dahulu.
Pengguna pun bisa keluar dari program beta sesuai keinginan. Jika demikian, maka fitur multi-device pun akan hilang dari aplikasi.
Baca juga: Fitur Satu Akun WhatsApp di 4 Perangkat Sudah Bisa Dicoba di Indonesia
Sebelumnya, ketika pengguna ingin menggunakan WhatsApp di perangkat lain seperti aplikasi desktop atau web, ponsel dengan nomor yang terdaftar harus tetap online.
Dengan fitur ini, meski ponsel dengan nomor yang terdaftar berada dalam kondisi offline, WhatsApp masih tetap bisa digunakan di perangkat lain.
Karena belum versi final, pengguna WhatsApp yang bergabung masih dimungkinkan untuk keluar dari program beta ini.
Nah, berikut ini adalah cara keluar dari multi-device beta di aplikasi WhatsApp, sebagaimana dirangkum KompasTekno, Minggu (7/11/2021).
Baca juga: Instagram dan WhatsApp Ganti Nama Facebook Menjadi Meta
Nah, itu dia cara keluar dari multi-device beta di aplikasi WhatsApp. Semoga membantu!
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.