Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telkomsel dan GoTo Bikin Perusahaan Game "Majamojo"

Kompas.com - 23/02/2022, 16:04 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Telkomsel melalui PT Telkomsel Ekosistem Digital; dan GoTo melalui PT Aplikasi Multimedia Anak Bangsa (AMAB), membuat perusahaan patungan (joint venture) bernama PT Games Karya Nusantara.

Perusahaan patungan tersebut akan mengusung merek "Majamojo", dan bakal fokus untuk segmen pengembangan game melalui kemitraan strategis dengan sejumlah studio game pihak ketiga.

Selain itu, Majamojo juga bakal membantu mendorong penetrasi dan dominasi dalam industri game lokal nasional, khususnya untuk platform mobile, dengan sekaligus menjadi perusahaan penerbit (publisher) game.

Baca juga: Pengembang Game Indonesia Masih Andalkan Dana Pribadi untuk Produksi

CEO Telkomsel Ekosistem Digital, Andi Kristianto mengatakan bahwa kehadiran Majamojo akan turut memperkaya lini bisnis vertikal yang dimiliki Telkomsel Ekosistem Digital, terutama untuk segmen gaming.

Sebelumnya, perusahaan tersebut telah memiliki platform video edukasi PT Kuncie Pintar Nusantara (Kuncie), serta platform manajemen kesehatan PT Fita Sehat Nusantara (Fita).

"Kami berupaya memaksimalkan keunggulan aset dan kapabilitas Telkomsel untuk mengembangkan Majamojo dalam ekosistem gaming, melengkapi yang selama ini sudah dicakup oleh Dunia Games," jelas Andi dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Rabu (23/2/2022).

Hal serupa disampaikan Head of GoTo Strategic Partnership, Reggy Susanto. Menurut dia, Majamojo bisa menjadi perusahaan game besar dengan cara memanfaatkan potensi industri mobile gaming yang saat ini sedang meningkat.

Baca juga: Pengembang Game Masih Dipandang Sebelah Mata di Indonesia

"Kami meyakini kemitraan ini dapat menangkap peluang lebih besar di industri game dengan mengoptimalkan layanan dan ekosistem GoTo dan Telkomsel," imbuh Reggy.

Saham mayoritas Telkomsel

Ilustrasi Majamojo.Telkomsel Ilustrasi Majamojo.

Dalam struktur kepemilikan perusahaan, Telkomsel disebut bakal memiliki mayoritas saham Majamojo, sementara sisanya bakal dimiliki oleh GoTo.

Untuk membantu operasi dan penetrasi bisnis, Telkomsel dan GoTo sendiri menunjuk Jungwon Hahn sebaga Direktur Utama Majamojo, lalu Dody Darmawan bakal menjabat sebagai Direktur Keuangan.

Baca juga: 10 Game Rahasia di Google, Sudah Coba?

Menurut Jungwon, ia akan membawa Majamojo untuk fokus menjadi publisher dan developer game yang dikenal di Asia Tenggara.

"Misi kami adalah untuk melayani para gamer dengan dedikasi dan menjadi perusahaan gaming yang diperhitungkan di Asia Tenggara," ungkap Jungwon.

"Kami menargetkan Majamojo menjadi kekuatan unggul di Indonesia yang akan memperkuat ekosistem game Indonesia di Asia Tenggara," pungkas Jungwon.

Terkait pembentukan perusahaan joint venture ini, Telkomsel dan GoTo sendiri mengatakan pihaknya telah mendapatkan dukungan dari seluruh shareholder dan investor, serta telah berkoordinasi dengan pemerintah melalui kementerian dan lembaga terkait.

Kedua perusahaan tersebut juga memastikan bahwa pemenuhan ketaatan dalam setiap penerapan operasional dan pengembangan bisnis Majamojo sudah sesuai dengan aturan yang berlaku di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com