KOMPAS.com - Ponsel segmen premium yang dibanderol dengan harga jual 400 dollar AS (sekitar Rp 5,7 juta) ke atas, semakin laris di pasaran.
Hal ini terbukti dari hasil riset Counterpoint yang menunjukkan adanya peningkatan penjualan ponsel premium pada tahun 2021.
Menurut laporan Counterpoint, penjualan smartphone premium secara global tumbuh 24 pada 2021. Tidak disebutkan secara spesifik berapa unit ponsel premium yang terjual sepanjang tahun lalu.
Counterpoint menyebut penjualan ponsel premium dengan harga lebih dari Rp 5,7 juta berkontribusi hingga 27 persen terhadap seluruh penjualan ponsel global pada 2021.
Baca juga: Kalahkan iPhone 13, Samsung Galaxy A12 Jadi Smartphone Terlaris di Dunia
Berdasarkan data Counterpoint, kontribusi penjualan smartphone di segmen premium terhadap seluruh penjualan ponsel global memang meningkat selama enam tahun belakangan ini.
Angka 27 persen itu merupakan kontribusi tertinggi yang pernah dicapai oleh pasar smartphone premium. Pada 2020 lalu kontribusi smartphone premium terhadap penjualan ponsel global paling tinggi mentok di angka 23 persen.
Direktur Riset Counterpoint Research, Tarun Pathak, mengungkapkan pertumbuhan pasar ponsel premium di 2021 didorong oleh berbagai faktor.
Mulai dari adanya pergeseran permintaan ponsel dari pelanggan, strategi yang diberlakukan vendor ponsel, hingga adanya kendala rantai pasokan.
Pathak menjelaskan, pengguna smartphone di negara berkembang sekarang mulai berminat pada ponsel premium dengan harga terjangkau.
Sementara pengguna di negara maju terus menunjukkan permintaan yang tinggi pada ponsel 5G yang notabene kebanyakan berada di segmen premium.
Di samping itu, krisis kendala pasokan juga membuat vendor akhirnya lebih fokus ke ponsel di segmen premium karena dapat menigkatkan margin dan profitabilitas perusahaannya.
Menurut Pathak, itulah hal-hal yang mendorong pertumbuhan penjualan ponsel premium pada 2021.
Baca juga: IDC: 5 Besar Vendor Smartphone di Indonesia 2021, Oppo Teratas
Dari banyaknya vendor smartphone yang merilis ponsel harga di atas Rp 5 juta, Apple masih mendominasi pasar untuk tahun 2021.
Apple dinobatkan sebagai penguasa pasar ponsel premium pada 2021 dengan pangsa pasar sebesar 60 persen. Angka ini naik 5 persen dari tahun 2020.
Pencapaian Apple ini didorong oleh permintaan yang kuat pada lini seri iPhone 12 dan iPhone 13 yang sudah mendukung jaringan 5G.
Di belakang Apple, ada Samsung di posisi kedua yang berhasil menguasai 17 persen pangsa pasar smartphone premium di 2021.
Brand | Pangsa Pasar 2021 |
Apple | 60 persen |
Samsung | 17 persen |
Huawei | 6 persen |
Xiaomi | 5 persen |
Oppo | 4 persen |
Vivo | 3 persen |
Lain-lain | 5 persen |
Sumber tabel: Counterpoint
Menurut Counterpoint, sebenarnya penjualan ponsel Samsung di segmen premium (ASP Rp 5,7 juta ke atas) tumbuh 6 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Namun, tahun 2021, pangsa pasar Samsung di segmen premium justru menurun, dari 20 persen ke 17 persen.
Lalu, vendor lain yang berhasil merebut pangsa pasar ponsel premium di tahun 2021 adalah Huawei (6 persen), Xiaomi (5 persen), Oppo (4 persen), dan Vivo (3 persen), sebagaimana dihimpun KompasTekno dari situs Counterpoint Research, Rabu (30/3/2022).
Baca juga: Untuk Pertama Kalinya, Penjualan Smartphone 5G Lampaui 4G
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.