Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Samsung Patenkan 3 Desain HP Layar Gulung, Begini Bentuknya

Kompas.com - 21/06/2022, 14:00 WIB
Caroline Saskia,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber phonearena

KOMPAS.com - Samsung mematenkan desain ponsel dengan layar yang dapat digulung ke badan paten dunia, World Intellectual Property Organization.

Ada tiga desain layar gulung (rollable) yang dipatenkan Samsung. Meski konsepnya sama, namun orientasinya yang berbeda.

Desain pertama menunjukkan layar ponsel yang bisa ditarik ke bawah/vertikal. Tertulis bahwa desain gulung seperti ini memiliki biaya produksi yang lebih hemat.

Dengan demikian, rasio aspek layar akan jadi lebih lebar saat layar ditarik ke bawah. Aspek rasio ini akan menjadi unik karena ponsel akan memanjang ke bawah. Belum lazim digunakan oleh kebanyakan vendor.

Baca juga: Samsung Amankan Galaxy Z Roll, Kandidat Ponsel Layar Gulung?

Samsung mematenkan desain ponsel gulungnya (Sumber: Phone Arena) Samsung mematenkan desain ponsel gulungnya (Sumber: Phone Arena)

Desain paten kedua menunjukkan layar yang bisa ditarik ke samping atau horizontal. Menjadikan layar memiliki rasio aspek yang lebih bisa diterima berdasar standar saat ini, seperti untuk bermain game atau menonton YouTube.

Paten kedua dari desain ponsel layar gulung milik Samsung, terdiri dari layar lebar yang sudah ditarik (tengah), layar baian depan (tengah), dan layar bagian belakang (kanan) (Sumber: Phone Arena) Paten kedua dari desain ponsel layar gulung milik Samsung, terdiri dari layar lebar yang sudah ditarik (tengah), layar baian depan (tengah), dan layar bagian belakang (kanan) (Sumber: Phone Arena)
Paten ketiga juga memiliki konsep layar yang ditarik ke samping (horizontal), namun juga menyertakan bagaimana kamera akan ditempatkan di layar yang bisa ditarik-ulur, dan cara kerjanya.

Baca juga: Samsung Bikin Smartphone Galaxy A Versi Lipat?

Desain ini juga bertujuan menyederhanakan desain, menghemat daya, serta memperluas ruang di dalam perangkat.

Paten dari desain Samsung ketiga untuk ponsel layar gulung (rollable) (Sumber: Phone Arena) Paten dari desain Samsung ketiga untuk ponsel layar gulung (rollable) (Sumber: Phone Arena)

Inovasi ponsel Samsung

Samsung berhasil meraup keuntungan dari penjual ponsel lipatnya, yakni Galaxy Z Flip dan Galaxy Z Fold. Namun kin perusahaan melakukan inovasi baru dengan memperkenalkan ponsel dengan layar yang dapat digulung.

Lantas, mengapa Samsung memproduksi ponsel yang dapat digulung ketika ponsel lipat mereka masih laku di pasaran?

Baca juga: Berapa Harga Ganti Layar Ponsel Lipat Samsung Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3?

Dikutip KompasTekno dari Phone Arena, Selasa (21/6/2022), Galaxy Z Flip dan Z Fold memang tidak akan digantikan saat ponsel layar gulung ini nanti meluncur. Samsung diduga hanya menambah opsi ketiga bagi konsumennya.

Selain itu, inovasi dari layar gulung (rollable) ini membuka peluang bagi perusahaan untuk menghilangkan kendala bekas lipatan di layar, seperti yang terdapat pada Galaxy Z Flip dan Z Fold.

Samsung juga buka yang pertama mengenalkan inovasi layar gulung. Vendor ponsel China, Oppo telah meluncurkan ponsel rollable-nya, Oppo X lebih dulu pada 2021.

Hingga saat ini, masih belum jelas apakah ponsel rollable ini memiliki performa yang lebih baik atau tidak dari ponsel lipat keluaran Samsung.

Namun, dapat dipastikan ada berbagai macam teknologi ponsel lainnya yang mengusung tema dengan tampilan layar fleksibel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com