Pertama Kali di AS, Layanan "Streaming" Ungguli TV Kabel

KOMPAS.com - Kepopuleran televisi kabel kian tergerus oleh layanan menonton konten berbasis internet (streaming).

Kini, untuk pertama kalinya, penonton di rumah tangga di Amerika Serikat (AS) lebih banyak menghabiskan waktunya menonton siaran di layanan streaming macam Netflix, YouTube, dan Disney+, ketimbang menonton TV kabel.

Hal tersebut terungkap dari laporan terbaru Nielsen, perusahaan informasi dan media global yang fokus melakukan riset terkait televisi dan media lainnya.

Menurut data Nielsen, layanan streaming di AS menyumbang 34,8 persen dari seluruh penayangan di TV. Angka itu sedikit mengungguli jumlah penayangan TV kabel yang sebesar 34,4 persen.

Baca juga: Netflix Kehilangan Hampir 1 Juta Pelanggan, Terbanyak Sepanjang Sejarah

Meski selisihnya tipis, tetap saja, data terbaru Nielsen ini mengindikasikan bahwa, kini, streaming merupakan cara paling populer untuk menikmati konten/tontonan di TV. Setidaknya mulai di AS, di mana penetrasi broadband-nya tergolong tinggi.

Sebagai perbandingan lain, persentase penyangan di TV teresterial (free to air/menggunakan antena) di AS jumlahnya hanya mencapai 21,6 persen.

Nielsen mengungkapkan, layanan streaming berhasil mendominasi penyangan di tengah pelambatan konten baru di televisi tradisional, dan berkurangnya program olahraga.

Perlu dicatat pula, Nielsen melacak data tersebut dari penyangan di TV saja. Data ini tidak termasuk penayangan di ponsel atau desktop, yang kemungkinan akan meningkatkan persentase penayangan streaming jauh lebih besar.

Netflix nomor satu

Nielsen Layanan streaming ungguli TV kabel untuk pertama kalinya di AS pada Juli 2022, dengan Netflix sebagai layanan streaming terpopuler.

Baca juga: Saingi Netflix, Disney+ Kini Makin Laris

Angka tersebut meningkat dari periode April 2020. Ketika itu, durasi menonton rata-rata pemirsa streaming di AS adalah sebesar 169,9 miliar menit per minggu.

Layanan streaming kini memiliki banyak pemain, sebut saja seperti Netlfix, Prime Video, Hulu, YouTube (termasuk YouTubeTV), Disney+, HBO, dan lainnya. 

Dari nama-nama beken tersebut, Netflix masih menjadi penyedia layanan streaming terpopuler, dengan pangsa pasar mencapai 8 persen.

Nielsen merinci, pangsar pasar Netflix di AS didorong oleh hampir 18 miliar menit penyangan dari serial Stranger Things, serta hampir 11 miliar menit gabungan dari penayangan serial Virgin River dan The Umbrella Academy.

Baca juga: Pelanggan Disney Plus Hotstar Lampaui Netflix di Indonesia

Dua film original Netflix, The Gray Man dan The Sea Beast juga berkontribusi lebih dari 5 miliar menit dalam seluruh penayangan Netflix, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari situs Nielsen, Sabtu (20/8/2022).

Adapun daftar penyedia layanan streaming terpopuler berdasarkan pangsa pasar versi Nielsen untuk periode Juli 2022, secara berturut adalah sebagai berikut:

1. Netflix - 8 persen
2. YouTube - 7,3 persen
3. Hulu - 3,6 persen
4. Prime Video - 3 persen
5. Disney+ - 1,8 persen
6. HBO Max - 1 persen

Laporan Nielsen selengkapnya dapat dibaca melalui tautan berikut ini.