Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Mengenalkan Smartphone pada Anak Usia Dini Menurut Psikolog

Kompas.com - 19/09/2022, 10:15 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

"Jadi dilakukan baiknya pada saat jam-jam bermain bersama ibu. Dipangku, misalnya, 'kita belajar ABC atau 'kita belajar number'. Kalau di hal-hal yang main time, kaya makan, tidur, mandi, dia bisa punya kebiasaan yang kalau nggak melakukan itu, dia nggak mau," papar Aulia.

"Ini biasanya polanya bisa jadi addict. Karena kan makan, mandi, tidur itu kan anak balita lakukan lebih dari satu kali dalam sehari," lanjut dia.

Selain tahapannya, durasi penggunaan gadget bagi anak juga perlu diatur oleh orang tua. Pengaturan waktunya sendiri cukup berbeda, menyesuaikan usia anak, mulai dari di bawah dua tahun, dua tahun ke atas sampai lima tahun dan 6 tahun ke atas.

4 tahap mengenalkan gadget pada anak

Mengenalkan gadget ke anak dengan cara yang baik memang bukan perkara yang mudah. Sebagai berbagai kemudahan yang ditawarkan gadget membuat betah pengguna, tak hanya bagi anak-anak melainkan semua kalangan.

Untuk meminimalisasi dampak yang tidak diinginkan, khususnya bagi anak yang sudah lebih paham akan teknologi, atau anak yang sudah diberikan kebebasan penggunaan gadget, tips berikut mungkin bisa membantu.

1. Gunakan gadget yang tepat

Berbagai gadget dirancang dengan akses ke internet tanpa batas. Bila tak dibatasi, anak bia mengakses berbagai informasi atau konten berbahaya atau konten yang tidak layak untuknya.

Akan tetapi, beberapa perangkat seperti smartphone atau tablet juga menyediakan mode anak, sehingga bisa membatasi mereka pada konten yang mungkin tidak sesuai dengan usianya.

Untuk itu, bagi para orang tua, baiknya mempertimbangkan pemilihan perangkat khusus anak seperti smartwatch dan lainnya, atau perangkat yang memiliki mode anak.

Dengan demikian, anak tetap dapat belajar cara mengoperasikan perangkat teknologi, namun tetap aman dari risiko kebebasan ankses internet.

2. Komunikasi terbuka dengan anak

Dihimpun KompasTekno dari TechReport, komunikasi merupakan bagian penting dalam mengintegrasikan teknologi dalam kehidupan anak.

Bila Anda sebagai orangtua memberikan gadget kepada anak, penting untuk mengetahui aktivitas apa yang mereka gunakan pada perangkat tersebut.

Pasalnya, penggunaan gadget yang tidak diawasi bisa berisiko pada anak yang mungkin berkomunikasi dengan orang asing, terlibat perundungan di dunia digital (cyberbullying), mengakses konten dewasa dan lainnya.

Ilustrasi hubungan harmonis antara orang tua dan anak untuk mencegah terjadinya perundungan dok.Kompas.com Ilustrasi hubungan harmonis antara orang tua dan anak untuk mencegah terjadinya perundungan
Untuk mengatasinya, coba diskusikan dengan anak tentang dampak positif dan negatif teknologi.

Misalnya bahwa gadget bisa membantu mereka berkomunikasi dengan lebih baik, menghemat waktu, meningkatkan efisiensi dan membuatnya nyaman. Selain itu, diskusikan pula soal ketergantungan pada gadget, privasi, sifat malas, kesehatan dan dampak lainnya.

Dengan cara ini, orang tua turut melibatkan anak dalam hal pengendalian gadget atau perangkat teknologi yang mereka gunakan.

Baca juga: Oppo A55 Punya Fitur Ramah Anak, Begini Bentuknya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com