Meskipun dinilai harganya lebih tinggi dibanding dengan HDD, tetapi SSD sangat cocok untuk pengguna yang memerlukan akses cepat terhadap perangkat.
Baca juga: Game GTA V untuk PC Perlu 7 DVD dan 100GB HDD
Secara generasi, kedua ruang penyimpanan ini adalah generasi lama dan baru. Oleh karena itu, terdapat beberapa perbedaan antara keduanya.
Salah satu perbedaan yang mencolok adalah soal kinerja. SSD dapat bekerja lebih cepat dibanding HDD, karena menggunakan sirkuit listrik dan tidak memiliki bagian fisik yang bergerak seperti disk HDD.
Oleh karena itu, hal ini menyebabkan waktu tunggu pengguna lebih pendek saat memulai dan lebih sedikit mengalami penundaan ketika mengoperasikan aplikasi.
Dalam hal kapasitas, SSD tersedia dalam kapasitas 120 GB hingga 30,72 TB. Sementara HDD berkisar antara 250 GB hingga 20 TB. Perbedaan kapasitas tentunya memberikan perbedaan juga terhadap biaya.
HDD mungkin terlihat lebih murah, tetapi jika dibandingkan dengan segala keunggulannya, Anda bisa menambah beberapa angka untuk mendapatkan ruang penyimpanan yang lebih canggih, yakni SSD.
Baca juga: WD Kawinkan SSD 120 GB dan HDD 1 TB
Umumnya, SSD menggunakan lebih sedikit daya dan menghasilkan masa pakai baterai yang jauh lebih lama. Hal ini dikarenakan akses data jauh lebih cepat dan perangkat lebih sering menganggur atau tidak memerlukan Gerakan seperti pada disk HDD.
Sementara HDD yang kerjanya memerlukan disk yang berputar, membutuhkan lebih banyak daya saat memulai. Oleh karena itu, daya baterai yang diperlukan juga cukup tinggi.
Itulah pengertian serta perbedaan antara HDD dan SSD. Semoga bermanfaat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.