Janji Bos Desain Samsung, Bawa Gebrakan Baru untuk Produk Mendatang

SEOUL, KOMPAS.com - Head of Design Team, Mobile Experience Business Samsung, Hubert H. Lee, berjanji akan membawa perubahan dan pembaruan untuk produk Samsung di masa mendatang.

Hubert adalah sosok baru di Samsung. Ia menduduki posisi tersebut sejak 1 Januari 2023 lalu. Sebelumnya, ia adalah Chief Design Officer Mercedes-Benz di China.

Diwawancarai jurnalis KompasTekno, Caroline Saskia Tanoto, di Samsung Seoul R&D Campus, Seoul, Korea Selatan, 27 Juli pekan lalu, Hubert mengatakan bahwa mendesain smartphone dan mobil adalah dua hal yang berbeda.

Meski demikian, ia optimistis dengan pengalamannya di industri yang berbeda dapat membawa perubahan yang baru terhadap produk Samsung. Ia mengatakan, lewat keberadaan dirinya, Samsung bakal menghadirkan peningkatan dan kebaruan produk di masa mendatang.

Pembaruan yang disinggung Hubert akan fokus pada cara kerja dan proses mendesain produk. Kepala desain Samsung itu tidak menjelaskan secara rinci pembaruan desain produk seperti apa yang bakal diterapkan.

Baca juga: Cerita Desainer Samsung Rancang Galaxy Z Flip 5-Fold 5 dan Perubahannya

Namun, ia hanya menjanjikan satu hal. Dengan nada dan gaya bicaranya yang tegas, Hubert yakin bahwa konsumen dan orang-orang bakal melihat hasil yang berbeda di masa mendatang.

“Pengalaman yang baru itu akan saya terapkan ke dalam proses, terkait bagaimana kami mendesain produk di sini,” kata Hubert kepada KompasTekno.

“Saya tidak bisa merinci secara detail. Akan tetapi, saya bisa menjamin bahwa Anda akan melihat perbedaan hasil di masa mendatang. Semoga itu adalah hasil yang bagus,” ungkap Hubert Lee.

Dalam wawancara yang dilakukan setelah ajang Galaxy Unpacked 2023 ini, Hubert juga mengungkapkan bahwa dirinya akan membawa sikap yang baru ke dalam perusahaan.

“Saya datang dari industri yang berbeda dan memiliki pengalaman yang berbeda juga. Jadi, saya pikir menghadirkan pengalaman yang baru adalah langkah yang tepat,” tambah Hubert.

Seperti yang diketahui, Hubert Lee memiliki latar pengalaman yang berbeda sebelum resmi bergabung di Samsung. Ia adalah Chief Design Officer Mercedes-Benz di China. Di sana, ia bertanggung jawab tentang desain dan rancangan Mercedes-Benz.

Cerita Hubert, bedanya desain HP dan mobil

KOMPAS.com/Caroline Saskia Tampilan depan Samsung Galaxy Z Flip 5 saat layar dibentangkan.

Dalam kesempatan yang sama, Hubert juga buka-bukaan mengenai pengalamannya selama bekerja di Mercedes-Benz.

Hubert mengaku bahwa dirinya menggunakan pendekatan yang berbeda saat medesain smartphone sekarang dengan mobil dulu. Sebab, kedua objek punya karakter yang berbeda sehingga metode atau pendekatan yang dipakai pun harus berbeda.

Baca juga: Mencoba Fitur Flex Mode di Samsung Galaxy Z Flip 5 yang Cocok untuk Multitasking

“Desainer ya desainer. Di dunia otomotif, saya punya pendekatan yang berbeda saat mendesain produk. Mobil adalah benda yang bergerak, seni yang bergerak. Berbeda dengan smartphone yang lebih melekat secara personal,” jelas Hubert.

Hubert menekankan bahwa mobil adalah perangkat yang bergerak dan berbodi besar, sedangkan smartphone merupakan perangkat yang berukuran lebih mungil dan harus nyaman saat digenggam oleh pemiliknya.

"Jadi, saat proses mengeksekusi desain, gambaran besar atau fokus utamanya dari aspek estetikanya punya pendekatan yang berbeda," jelas Hubert.

Untuk mobil, dikarenakan berupa benda yang bergerak, maka harus terlihat keren juga saat bergerak. Sementara smartphone karena merupakan benda tak bergerak, ada beberapa pertimbangan yang harus dipikirkan.

"Smartphone harus nyaman saat digenggam, ringkas, dan punya fungsionalitas yang tinggi. Ada banyak aspek kemanusiaan yang dipikirkan. Detail desainnya menjadi penting,” jelasnya.

Hubert berkata, keduanya sama-sama membutuhkan atensi detail yang tinggi, hanya saja aspeknya yang berbeda.

Mobil harus bisa dikenali dari luar meski bergerak cepat dalam hitungan detik. Sementara smartphone dilihat dari dekat, menjadi perangkat yang kecil dan digenggam secara hati-hati.

"Itulah perbedaan paling besar di antara keduanya,” tegas Hubert.

Baca juga: 5 Fitur Unggulan Samsung Galaxy Z Fold 5, Tak Cuma Desain yang Lebih Ramping