Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prof. Dr. Ahmad M Ramli
Guru Besar Cyber Law & Regulasi Digital UNPAD

Guru Besar Cyber Law, Digital Policy-Regulation & Kekayaan Intelektual Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran

kolom

EU DSA-DMA ACT Diberlakukan: Benarkah X dan Threads Diblokir di Eropa? (Bagian II - Habis)

Kompas.com - 31/10/2023, 13:09 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Paket Regulasi Layanan Digital berupa Undang-undang Layanan Digital (DSA) dan Undang-Undang Pasar Digital (DMA) telah diadopsi oleh Dewan Uni Eropa, ditandatangani oleh Presiden kedua lembaga dan diterbitkan pada 2022.

DSA diterbitkan dalam Jurnal Resmi pada 27 Oktober 2022 dan mulai berlaku pada 16 November 2022. DSA berlaku langsung di seluruh Uni Eropa mulai 1 Januari 2024.

Konsekuensinya, platform online, harus mempublikasikan jumlah pengguna aktifnya paling lambat 17 Februari 2023.

Jika platform atau mesin pencari tersebut memiliki lebih dari 45 juta pengguna atau sepuluh persen dari populasi di Eropa, maka Komisi akan menetapkan layanan tersebut dengan kriteria sebagai “layanan yang sangat besar”.

Entitas ini mempunyai waktu 4 bulan untuk memenuhi kewajiban DSA, termasuk melaksanakan dan memberikan penilaian risiko tahunan pertama kepada Komisi.

Sementara itu, DMA dipublikasikan pada 12 Oktober 2022 dalam Jurnal Resmi dan mulai berlaku pada 1 November 2022.

Sebelum 3 Juli 2023, perusahaan harus memberikan informasi kepada Komisi mengenai jumlah penggunanya sehingga Komisi dapat menunjuk “penjaga gerbang” atau Getkeeper sebelum 6 September.

Getkeeper memiliki waktu hingga Maret 2024, untuk memastikan bahwa mereka mematuhi kewajiban DMA.

Komisi Eropa dalam rilisnya pada 6 September 2023 di Brussels bertajuk “Digital Markets Act Commision Designates six Getkeepers” telah menunjuk, untuk pertama kalinya, enam penjaga gerbang, yaitu Alphabet, Amazon, Apple, ByteDance, Meta, Microsoft berdasarkan Digital Markets Act (DMA).

Secara total terdapat 22 layanan platform inti yang disediakan oleh penjaga gerbang yang telah ditunjuk.

Keenam penjaga gerbang tersebut kini memiliki waktu enam bulan untuk memastikan kepatuhan penuh terhadap kewajiban DMA untuk setiap layanan platform inti yang ditunjuk.

Berdasarkan DMA, Getkeeper dapat ditunjuk oleh Komisi Eropa. Getkeeper adalah penyedia pintu gerbang penting antara dunia usaha dan konsumen sehubungan dengan layanan platform inti.

Keputusan penunjukan Getkeeper yang menghebohkan itu dilakukan setelah proses peninjauan selama 45 hari oleh Komisi setelah laporan Alphabet, Amazon, Apple, ByteDance, Meta, Microsoft dan Samsung tentang potensi status mereka.

Setelah penunjukan, Getkeeper memiliki waktu enam bulan untuk mematuhi daftar lengkap apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan berdasarkan DMA, sehingga menawarkan lebih banyak pilihan dan kebebasan bagi pengguna akhir dan pengguna bisnis dari layanan penjaga gerbang.

Terdapat beberapa kewajiban berlaku sejak ditetapkan, misalnya, kewajiban untuk memberi tahu Komisi mengenai konsentrasi yang direncanakan.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com