One UI 6.1 kabarnya juga akan dilengkapi fitur penerjemahan otomatis ketika pengguna bertelepon dengan lawan bicara yang berbeda bahasa. Kata-kata yang diucapkan bakal diterjemahkan secara real time.
Sebelumnya, fitur ini sudah diumumkan Samsung sebagai fitur pertama yang didukung Samsung Gauss, yaitu AI model bahasa besar (Large Language Model, LLM) pertama dari perusahaan asal Korea Selatan itu.
Baca juga: Bocoran Kemampuan Kamera Samsung Galaxy S24 Ultra
Fitur bebasis AI lainnya yang kabarnya hadir di One UI 6.1 diterapkan di aplikasi Samsung Notes.
Di sini, pengguna bisa mendapatkan rangkuman dari catatan panjang yang sudah dibuat. Rangkumannya akan dibuat dalam beberapa poin, sehingga mudah dibaca dan dipahami. Nantinya, Samsung Notes juga akan memungkinkan tulisan tangan diubah jadi teks.
Menurut Benit Bruhner Pro, One UI 6.1 akan membawa fitur generator wallpaper berbasis AI. Dengan fitur ini, pengguna bisa membuat custom wallpaper lewat perintah teks seperti halnya membuat gambar di ChatGPT atau Bing Image Creator.
Tipster itu juga membagikan screenshot yang menggambarkan bagaimana fitur itu menghasilkan wallpaper sesuai keinginan pengguna.
Berdasarkan screenshot, pengguna bisa memasukkan nama subjek hingga latar belakang sebagai perintah. Kemudian AI akan menghasilkan wallpaper sesuai perintah. Selain di wallpaper, pengguna juga bisa menambahkan aneka efek untuk layar kunci ponsel.
Perlu dicatat, 8 fitur AI di atas masih berupa bocoran dan belum dipastikan keakuratannya. Samsung sendiri juga belum memberikan informasi soal kehadiran penerus Samsung S23 series, yang diyakini bernama Samsung Galaxy S24 series itu.
Baca juga: Bocoran Harga Samsung Galaxy S24, Termurah Rp 12 Juta
Pertama, ada Samsung Gauss. Model AI generatif itu dikembangkan oleh Samsung sendiri, lewat divisi Samsung Research.
Model AI generatif adalah salah satu jenis AI yang bisa menghasilkan konten secara otomatis, mulai dari teks, gambar, audio, data sintetis, dan lain sebagainya. Salah satu model AI generatif yang populer, yaitu ChatGPT dan Dall-E, dikembangkan oleh perusahaan OpenAI. Keduanya merupakan teknologi di balik chatbot GPT yang bisa dipakai pengguna untuk bertanya aneka hal hingga membuat bermacam konten.
Samsung Gauss mencakup tiga hal, yaitu Samsung Gauss Language, Samsung Gauss Code, dan Samsung Gauss Image. Ketiganya punya fungsi masing-masing.
Seperti Dall-E milik OpenAI, induk ChatGPT, Samsung Gauss Image juga bisa membantu membuat gambar yang belum pernah dibuat sebelumnya, lewat deskripsi teks.
Baca juga: Samsung Galaxy S24 Belum Dirilis, Tanda-tanda Masuk Indonesia Sudah Ada
Kedua, ada Galaxy AI. Salah satu fitur yang dimiliki Galaxy AI adalah "AI Live Translate Call". Fungsinya adalah menerjemahkan bahasa lawan bicara saat melakukan penggilan telepon. Terjemahannya berupa audio dan teks yang disajikan secara real time.
Galaxy AI dijalankan lewat pengolahan kecerdasan buatan di perangkat ponsel dan jaringan cloud. Samsung mengatakan privasinya akan terjamin, termasuk dalam hal penerjemahan panggilan telepon tadi.
Dua model AI ini diyakini bakal hadir di smartphone Galaxy S-series generasi baru, atau diduga disebut Galaxy S24. Smartphone ini ditaksir rilis Januari 2024. Menurut laporan outlet media Korea Times, salah satu model Gauss kemungkinan akan diintegrasikan ke Galaxy S24 dengan ditanam langsung di perangkat secara lokal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.