Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Kerja Topologi Bus dalam Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 16/02/2024, 01:15 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Pengguna yang tengah mempelajari jaringan komputer, terutama dalam bagian topologi bus, kiranya perlu mengetahui tentang cara kerja topologi bus. Untuk diketahui, jaringan komputer merupakan sistem untuk menghubungkan komputer.

Tujuan dibuatnya jaringan komputer adalah untuk membuat beberapa komputer bisa saling berkomunikasi, transfer informasi, transfer data, atau berbagi sumber daya.

Baca juga: Topologi Mesh: Pengertian, Fungsi, Jenis, Karakteristik, Cara Kerja, dan Kelebihannya

Untuk menghubungkan beberapa komputer, jaringan komputer dibangun dari beberapa jenis topologi atau konfigurasi jaringan. Salah satunya yang tengah dibahas kali ini adalah jenis topologi bus.

Tiap jenis topologi jaringan komputer, tak terkecuali topologi bus, pada dasarnya memiliki cara kerja tersendiri. Cara kerja itu menjadi bagian yang membedakan satu jenis topologi dengan jenis yang lain.

Oleh karena itu, saat mempelajari jaringan komputer dan topologinya, pengguna perlu mengetahui tentang cara kerja topologi bus. Lantas, bagaimana cara kerja topologi bus? Jika tertarik untuk mengetahui, berikut adalah penjelasan cara kerja topologi bus.

Pengertian topologi bus

Sebelum mengetahui cara kerjanya, ada baiknya pengguna memahami pengertian topologi bus. Pengetahuan atas pengertian topologi bus dapat mempermudah pengguna memahami istilah yang berkaitan dengan cara kerjanya. Lantas, apa yang dimaksud dengan topologi bus?

Dikutip dari Tech Target, topologi bus adalah konfigurasi jaringan yang menghubungkan beberapa perangkat (node) atau komputer, yang mana setiap node terhubung menggunakan minimal satu kabel atau saluran utama (backbone).

Saluran utama di topologi bus itu biasa disebut juga dengan “bus”. Semua node yang terhubung di saluran utama atau bus itu dapat berkomunikasi dengan yang lainnya melalui segmen jaringan tunggal.

Topologi jaringan memiliki konfigurasi atau metode menghubungkan jaringan yang cukup sederhana dan dapat diandalkan. Jika satu titik atau node gagal berfungsi, perangkat lainnya di jaringan bus masih dapat berkomunikasi satu sama lain.

Gangguan besar pada proses komunikasi topologi bus bisa terjadi apabila salurannya dipotong atau terdapat kerusakan di sepanjang saluran. Topologi bus bus juga mudah diperluas. Node tambahan dapat ditambahkan di mana saja sepanjang saluran.

Di satu sisi, topologi bus memiliki sejumlah keterbatasan. Misalnya, panjang saluran utama perlu dibatasi karena berpotensi hilangnya sinyal sepanjang jalur.

Selain itu, topologi bus mungkin tidak berfungsi dengan baik jika stasiun yang terhubung terletak di titik-titik yang tidak saling berdekatan dengan saluran utama.

Itulah penjelasan mengenai pengertian topologi bus yang perlu diketahui. Kemudian, untuk cara kerja topologi bus, penjelasannya adalah sebagai berikut.

Cara kerja topologi bus

Cara kerja topologi bus itu cukup sederhana. Mula-mula, perangkat komputer dengan terdapat kartu jaringan fisik terhubung ke satu kabel tunggal atau bus, untuk mengirimkan data ke semua node terhubung lainnya.

Ketika node di bus berkomunikasi, data disebarkan ke semua perangkat di bus. Namun, hanya perangkat yang dituju yang akan berinteraksi dengan data yang dikirimkan. Data bakal dikirim melintasi saluran dengan mengidentifikasi MAC Address node tujuan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP 'Tahan Banting' Harga Rp 2 Jutaan

Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP "Tahan Banting" Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

e-Business
TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

Gadget
Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Software
Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar 'Upgrade'

Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar "Upgrade"

Gadget
Paket Internet Starlink, Rp 750.000 hingga Rp 86 Juta per Bulan

Paket Internet Starlink, Rp 750.000 hingga Rp 86 Juta per Bulan

Internet
SteelSeries Rilis Actris Nova 5, Headset dengan 100 'Preset' Game

SteelSeries Rilis Actris Nova 5, Headset dengan 100 "Preset" Game

Gadget
HP Tahan Banting Oppo A60 Rilis di Indonesia Besok, Intip Harganya

HP Tahan Banting Oppo A60 Rilis di Indonesia Besok, Intip Harganya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com