Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Game Dirilis hingga Akhir Juni Ini, Ada "Elden Ring: Shadow of the Erdtree"

Kompas.com - 18/06/2024, 10:02 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber ign.com

KOMPAS.com - Pada Juni ini developer dan penerbit (publisher) kenamaan menghadirkan puluhan game baru. Meski sudah masuk pertengahan Juni, masih ada sejumlah game yang akan dirilis.

Genre game yang dirilis bervariasi, mulai dari tembak-menembak (shooter), role-playing game berbasis giliran (turn-based RPG), hingga game petualangan alias adventure.

Secara keseluruhan, ada sebanyak 98 game yang dapat dimainkan gamer pada Juni 2024 ini. Deretan game ini bisa dimainkan di komputer (PC) atau konsol, misalnya PlayStation 5 (PS5), Xbox Series X/S, dan Nintendo Switch.

Berikut ini kami rangkum daftar game baru pada pertengahan Juni 2024 ini serta game yang sudah dirilis sekitar awal Juni yang mungkin Anda lewatkan.

1. Destiny 2: The Final Shape

Destiny 2: The Final ShapeSteam Destiny 2: The Final Shape
Destiny 2: The Final Shape merupakan konten tambahan berskala besar (downloadable content/DLC) dari permainan Destiny 2 (2017).

Destiny 2 sendiri merupakan game tembak-menembak dalam sudut pandang pertama (first person shooter/FPS). Game ini mengajak pemain untuk berperan sebagai pelindung bumi bernama Guardian, yang berusaha melindungi manusia dari serangan alien.

Konten tambahan Destiny 2 yang kedelapan ini membawa misi cerita (campaign) baru, yang menjadi klimaks dari saga epik pertama di Destiny 2. Dengan kata lain, penggemar Destiny 2 sudah tujuh tahun menunggu kehadiran puncak cerita ini.

Selain itu, DLC ini memperkenalkan sub-kelas baru bernama Prismatic. Sub-kelas ini memungkinkan pengguna untuk menggabungkan elemen dan kemampuan dari sejumlah sub-kelas yang sudah ada di Destiny 2, yakni Arc, Solar, Void, Stasis, serta Strand.

Contohnya, pengguna dapat mengombinasikan serangan sub-kelas Stasis yang mengekang gerakan musuh (crowd control), dengan serangan destruktif milik sub-kelas Solar.

Destiny 2: The Final Shape turut menghadirkan faksi musuh baru bernama The Dread. Monster menyerupai kelelawar raksasa ini bisa menggunakan senapan api, atau berteriak untuk memperlambat gerakan pemain dan mencegah pemain menggunakan kemampuannya.

Destiny 2: The Final Shape sudah bisa dimainkan sejak 5 Juni 2024 di PC (lewat platform distribusi game Steam), PS5, PlayStation 4 (PS4), Xbox Series X/S, dan Xbox One.

Harga konten tambahan ini adalah Rp 575.000 di Steam dan PlayStation, sedangkan versi Xbox dibanderol 49,99 dollar AS (setara Rp 819.403). Game Destiny: The Final Shape sendiri bersifat gratis (free to play).

Baca juga: Mojang Rilis Patch 1.21 Game Minecraft, Bawa Update Besar-besaran

2. Bodycam

BodycamSteam Bodycam
Bodycam juga merupakan game FPS seperti Destiny 2. Bedanya, Bodycam menekankan visual dan mekanisme permainan (gameplay) yang realistis, sedangkan Destiny 2 lebih fokus pada alur cerita epik dalam galaksi yang luas.

Sekilas, game yang digarap oleh dua developer berusia 17 dan 20 tahun ini terlihat sungguhan. Visual, pencahayaan, animasi, pergerakan, dan komponen lainnya di Bodycam tidak terlihat seperti visual game.

Hal ini dikarenakan Bodycam digarap menggunakan mesin pengembang game (game engine) mutakhir Unreal Engine 5. Pengguna seolah-olah sedang melihat tangkapan video dari kamera badan (bodycam) polisi sungguhan.

Secara gameplay, Bodycam tidak jauh berbeda dari game FPS pada umumnya. Permainan multiplayer ini menghadirkan mode Deathmatch, Team Deathmatch, dan Body Bomb.

Dalam mode Deathmatch, sebanyak 10 pemain harus bersaing mengalahkan satu sama lain dan mencapai poin tertinggi. Team Deathmatch membawa mekanisme yang sama, tetapi sepuluh pemain tersebut dibagi menjadi dua tim, masing-masing berisi lima orang.

Terakhir, ada pula Body Bomb yang mirip seperti gameplay Counter-Strike 2 (CS2). Mode ini mengharuskan tim polisi untuk menumpaskan setiap teroris, sedangkan teroris bertugas untuk memasang bom di situs bom yang ditentukan, kemudian meledakkannya.

Senjata yang bisa digunakan di Bodycam mencakup shotgun, submachine gun (SMG), assault rifle, flashbang, dan grenade.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com