Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Sleep Call, Hati-hati Ini Dampaknya untuk Kesehatan Tubuh dan HP

Kompas.com - 19/09/2023, 15:40 WIB
Soffya Ranti

Penulis

KOMPAS.com - Istilah sleep call muncul seiring dengen perkembangan teknologi yang melejit saat ini. Sleep call biasanya dilakukan sebagai pengguna dengan media komunikasi, baik telepon, aplikasi pesan instan seperti WhatsApp, dan berbagai platform lainnya.

Sleep call menjadi salah satu bahasa gaul atau istilah yang kerap digunakan di media sosial terutama oleh anak muda. Arti sleep call sendiri merujuk pada aktivitas pengguna yang melakukan panggilan/telepon dengan seseorang hingga larut malam bahkan sampai tertidur.

Tak jarang hal ini dilakukan hingga ponsel menyala semalamam sampai pagi. Tren ini biasanya dilakukan oleh pasangan Long Distance Relationship (LDR) setelah seharian beraktivitas dan ingin sejenak bertemu online dengan orang terkasih.

Meskipun aktivitas sleep call memberikan manfaat tersendiri bagi sebagian pengguna, seperti rasa nyaman dan meningkatkjan suasana hati, namun sleep call juga berdampak buruk jika dilakukan dengan intensitas cukup sering. Terutama untuk kesehatan tubuh dan HP. Apa saja itu? Selengkapnya berikut ini ulasannya.

Baca juga: 5 Dampak Gunakan Laptop di Bawah Terik Matahari

Dampak sleep call pada kesehatan tubuh

Berikut ini beberapa dampak sleep call pada kesehatan tubuh, dampak ini dikarenakan jarak ponsel yang terlalu dekat dengan tubuh akan memancarkan radiasi sehingga menimbulkan beberapa efek.

Menganggu kualitas tidur

Sleep call biasanya dilakukan dengan durasi lama bahkan tak jarang pengguna membiarkan ponsel sangat dekat dengan dirinya. Hal ini sebenarnnya dapat berdampak pada kualitas tidur. Selain mengganggu kualitas tidur, efek berbahaya lainnya adalah dapat merusak fungsi dan mengurangi hormon-hormon penting tubuh.

Siklus tidur menjadi berantakan

Saat melakukan sleep call dengan durasi lama, Anda pun akan terpapar radiasi cahaya biru berbahaya dari ponsel. Hal ini yang membuat ritme sirkadian tidur atau pola tidur menjadi berantakan.

Radiasi cahaya biru dapat menganggu jam tidur ideal Anda serta menunda pembentukan hormon melatonin. Siklus tidur yang berantakan tentu akan mempengaruhi aktivitas Anda sehari-hari.

Sakit kepala dan nyeri otot karena radiasi

Secara umumm ponsel menghasilkan radiasi sinyal transmisi sekitar 900 Mhz. Ini mengacu pada frekuensi gelombang elektromagnetik yang digunakan oleh ponsel untuk berkomunikasi dengan jaringan seluler. Terpapar radiasi akan menyebabkan sakit kepala, nyeri otot, dan berbagai masalah kesehatan serius lainnya.

Baca juga: Main Smartphone Sebelum Tidur Baik untuk Kesehatan?

Dampak pada kesehatan HP

Selain berdampak pada kesehatan tubuh, berikut ini beberapa efek dari ponsel yang digunakan sleep call hingga semalaman.

Overheating

Terkadang tanpa sadar pengguna melakukan sleep call sangat lama. Satu jam, dua jam, enam jam, hingga tertidur dalam kondisi ponsel masih terhubung dengan telepon.

Hal ini membuat ponsel menyala semalamam dan tak jarang menimbulkan overheating. Suhu ponsel menjadi semakin panas. Akibatnya, ponsel yang terlalu sering overheating akan berdampak pada kinerja ponsel. Seperti seringnya terjadi bug, lemot, hingga ponsel mati tiba-tiba.

Kerusakan baterai

Dampak overheating pada ponsel juga membuat baterai mudah rusak atau tidak awet. Hal ini tentu berdampak pada kualitas ponsel Anda. Kinerja ponsel juga menurun dan mudah mengalami bug.

Risiko layar atau hardware HP rusak

Banyak pengguna yang melakukan sleep call tanpa sadar hingga tertidur pulas. Saat tidur tentu Anda tidak sadar gerakan-gerakan saat tertidur. Nah apabila pengguna tidur tepat di samping ponsel dikhawatirkan akan menindih ponsel dan justru akan merusak bagian layar atau hardware ponsel lainnya.

Baca juga: 6 Dampak Negatif Media Sosial di Kehidupan Sehari-hari

Demikian beberapa dampak sleep call pada kesehatan tubuh dan HP. Meskipun memiliki beberapa dampak buruk seperti ulasan di atas, bukan berarti sleep call tidak boleh dilakukan. Semua tergantung pada kebijakan pengguna masing-masing. Namun sebaiknya tetap memperhatikan beberapa dampak yang terjadi apabila dilakukan secara intens. Semoga bermanfaat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com