Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Tree dalam Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 04/03/2024, 03:00 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Terdapat beberapa pengetahuan dasar mengenai topologi tree yang perlu diketahui pengguna, terutama ketika tengah belajar soal jaringan komputer. Salah satunya adalah kelebihan dan kekurangan topologi tree dalam jaringan komputer.

Untuk diketahui, jaringan komputer adalah sistem untuk menghubungkan beberapa komputer.
Tujuan dibuatnya jaringan komputer adalah agar beberapa komputer yang saling terhubung dapat berkomunikasi, transfer data, dan berbagi sumber daya.

Baca juga: Pengertian Jaringan Komputer, Lengkap dengan Jenis dan Perbedaannya

Untuk menghubungkan komputer, jaringan komputer membutuhkan topologi. Ada banyak jenis topologi yang biasa dipakai dalam jaringan komputer. Salah satunya yang dibahas dalam artikel ini adalah topologi tree.

Tiap jenis topologi punya kelebihan dan kekurangan. Begitu pun dengan topologi tree. Pengguna perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan topologi tree supaya dapat membandingkan dan membedakannya dengan jenis topologi lain.

Oleh karena itu, artikel ini bakal menjelaskan secara lengkap kelebihan dan kekurangan topologi tree. Lantas, apa kelebihan dan kekurangan dari topologi tree? Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah kelebihan dan kekurangan topologi tree dalam jaringan komputer.

Pengertian topologi tree

Sebelum mengetahui kelebihan dan kekurangannya, pengguna ada baiknya memahami dulu apa itu topologi tree. Pengertian topologi tree perlu diketahui karena terdapat beberapa istilah atau konsep yang berkaitan dengan kelebihan dan kekurangannya nanti.

Lantas, apa yang dimaksud dengan topologi tree? Topologi tree adalah konfigurasi jaringan komputer di mana setiap komputer saling terhubung dalam sebuah hierarki. Dalam hierarki pada topologi tree, setidaknya terdapat tiga tingkat yang berbeda.

Topologi tree biasa disebut pula dengan topologi hierarkis karena dalam topologi ini, semua elemen yang terhubung diatur formatnya seperti cabang pohon. Format tersebut mirip dengan gabungan antara topologi star dan bus.

Topologi tree umumnya digunakan untuk mengatur transfer data antara node atau komputer server dan workstation di jaringan perusahaan.

Dalam topologi tree, dua node yang terhubung hanya dapat memiliki satu koneksi bersama, sehingga hanya ada satu tautan di antara mereka.

Sebagaimana sempat disinggung di atas, dalam jaringan komputer, topologi tree kadang-kadang dikenal juga sebagai topologi star-bus karena konfigurasinya menggabungkan fitur dari kedua topologi itu untuk menciptakan struktur mirip pohon.

Dalam topologi ini, setiap saluran cabang berisi dengan konfigurasi dari topologi star. Kemudian, untuk saluran atau struktur utamanya, topologi tree dirancang menggunakan konfigurasi dari topologi bus.

Saluran utama atau bus dalam topologi tree bisa terhubung ke satu atau lebih bus dan perangkat penghubung switch. Kemudian, saluran bus akan terhubung ke satu atau lebih node dalam jaringan secara bercabang.

Topologi tree bisa dibilang adalah metode untuk menghubungkan jaringan komputer yang sangat fleksibel. Sebab, pengguna bisa menambahkan node ke jaringan ini hanya dengan memperluas jaringan di setiap cabang.

Meski sangat fleksibel, topologi tree punya salah satu kelemahan yang cukup krusial. Dalam topologi tree, jika node utama mengalami gangguan atau rusak, semua sistem jaringan akan mengalami gangguan pula karena semua node terhubung dengan node utama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com