Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menggenggam Ponsel Gaming Asus ROG Phone II Versi Indonesia

Kompas.com - 01/12/2019, 08:16 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Pertama kali diumumkan pada September lalu, Asus ROG Phone II bakal segera menyapa konsumen gadget Indonesia pada awal bulan Desember mendatang.

Perangkat dengan nomor model "ZS660KL" ini adalah penerus dari ROG Phone generasi pertama yang dibekali dengan jeroan lebih bertenaga dan sejumlah peningkatan fitur.

Baca juga: Terungkap, Harga Asus ROG Phone 2 Mulai Rp 7 Jutaan

Di jantung ROG Phone II kini tertanam Snapdragon 855 Plus yang merupakan System-on-Chip terkencang dari Qualcomm sekarang, dipadukan dengan RAM 8 GB, media penyimpanan 128 GB, dan baterai jumbo berkapasitas 6.000 mAh.

Layarnya juga lebih lebar dengan ukuran 6,59 inci (2.340 x 1.080 piksel, aspect ratio 19,5:9) dan memiliki refresh rate 120 Hz, berikut lapisan kaca anti-gores Gorilla Glass 6. 

Tampang depan Asus ROG II setelah dikeluarkan dari kemasan.KOMPAS.com/ OIK YUSUF Tampang depan Asus ROG II setelah dikeluarkan dari kemasan.

Di bagian punggung ROG Phone II tak ditemukan pemindai sidik jari seperti ROG phone pertama.

Ini karena komponen tersebut sudah dipindahkan sehingga menyatu di layar seperti ponsel-ponsel flagship Android lain belakangan. ROG Phone II pun terkesan lebih modern dibanding pendahulunya.

Baca juga: Xiaomi Rilis Ponsel Gaming Black Shark 2 dan 2 Pro Versi Baru di Indonesia, Harganya?

Untuk kamera, meski sama-sama mengusung konfigurasi dual-camera, unit penangkap gambar milik ROG Phone II turut mengalami peningkatan.

Kamera utama (wide) kini memiliki resolusi 48 megapiksel dengan lensa f/1.8. Sementara resolusi kamera ultra-wide meningkat jadi 13 megapiksel dengan lensa f/2.4.

Bagian belakang Asus ROG II. Tak ada pemindai sidik jari konvensional lantaran komponen itu kini sudah menyatu dengan layar. 
KOMPAS.com/ OIK YUSUF Bagian belakang Asus ROG II. Tak ada pemindai sidik jari konvensional lantaran komponen itu kini sudah menyatu dengan layar.

Sementara, kamera depan yang masih termuat di bingkai layar datang dengan resolusi 24 megapiksel dan lensa berbukaan f/2.2.

Baca juga: Asus Zenfone 6 Resmi Dijual di Indonesia, Harga Rp 7 Juta

Secara umum Asus ROG Phone II terasa lebih modern dibandingkan ROG Phone generasi pertama, meski desain kedua ponsel terlihat mirip saat dilihat sekilas. 

Fitur-fitur gaming dari perangkat terdahulu ikut dilanjutkan di ROG Phone II, seperti konektor untuk aneka aksesori game, dan speaker stereo yang menghadap ke depan, mengapit layar di sisi atas dan bawah. 

ROG Phone II bisa memuat dua kartu SIM nano (foto kiri), tapi tak mendukung penggunaan kartu memori microSD untuk ekspansi ruang penyimpanan. Di sisi kiri terdapat konektor tambahan di balik cover karet (foto kanan). Fungsinya adalah sebagai port charging alternatif dan penghubung aneka aksesori game yang tersedia.KOMPAS.com/ OIK YUSUF ROG Phone II bisa memuat dua kartu SIM nano (foto kiri), tapi tak mendukung penggunaan kartu memori microSD untuk ekspansi ruang penyimpanan. Di sisi kiri terdapat konektor tambahan di balik cover karet (foto kanan). Fungsinya adalah sebagai port charging alternatif dan penghubung aneka aksesori game yang tersedia.

Konektor aksesori tadi sekaligus merangkap sebagai port alternatif untuk charging. Letaknya di sisi kiri sehingga kabel charger tak mengganggu tangan pengguna apabila sedang menggenggam ponsel dalam orientasi landscape untuk main game. 

Menurut keterangan dari pihak Asus, ROG Phone II akan bisa dibeli di Indonesia pada 5 Desember mendatang di Hotel Pullman, Central Park, jakarta. Namun, harganya masih belum diumumkan. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com