KOMPAS.com - Pada tahun 2016 lalu, perusahaan telekomunikasi asal Amerika Serikat, Verizon, secara resmi mengakuisisi Yahoo Inc. Verizon pun kini meluncurkan sebuah sub-brand baru bernama Yahoo Mobile.
Berbeda dengan Yahoo yang selama ini dikenal, Yahoo Mobile tidak bergerak pada layanan mesin pencari, e-mail, atau direktori.
Yahoo Mobile merupakan operator seluler yang menggunakan model bisnis Mobile Virtual Network Operator (MVNO).
Sebagai penyelenggara MVNO, Yahoo Mobile akan menggunakan infrastruktur milik Verizon yang sudah tersedia di Amerika Serikat. Dengan demikian, Yahoo Mobile tidak perlu lagi menggelar infrastruktur jaringan secara mandiri.
Secara struktur, Yahoo Mobile sejajar dengan layanan Yahoo lainnya seperti Yahoo Mail, Yahoo Search, atau Yahoo Weather.
Berdasarkan halaman resmi Yahoo Mobile, operator telekomunikasi ini menyediakan paket internet unlimited dengan harga 40 dollar AS (Rp 580.000) per bulan.
Baca juga: Yahoo Masih Intip Isi E-mail untuk Dijual ke Pengiklan
Dengan harga ini, pengguna akan dapat menikmati internet 4G, SMS, dan panggilan telepon tanpa batasan. Adapun kecepatan internet yang ditawarkan disebut bisa mencapai 12 Mbps (download) dan 5 Mbps (upload).
"Semua yang Anda sukai ada di ujung jari Anda. Paket data, SMS, dan panggilan tanpa batas, semuanya di Jaringan 4G LTE Verizon, ditambah hotspot seluler untuk berbagi data dengan perangkat lain," tulis pihak Yahoo Mobile.
Internet unlimited ini juga bisa dibagikan kepada perangkat lain melalui hotspot atau tethering.
Namun, Yahoo Mobile membatasi hanya satu perangkat yang dapat terhubung dengan hotspot tersebut. Itu pun kecepatan download-nya hanya terbatas hingga 5 Mbps.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan