KOMPAS.com -Sejak wabah virus corona mulai melanda Indonesia awal Maret 2020 lalu, informasi yang tidak benar banyak tersebar di Facebook.
Untuk menanggulanginya, raksasa teknologi asal Menlo Park, AS, itu mulai menyediakan informasi edukasi seputar Covid-19 di beranda Facebook dan kolom pencariannya.
Dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/4/2020), pihak Facebook mengatakan bahwa hal ini dilakukan untuk membantu menghilangkan dan mengurangi informasi palsu terkait virus corona di Facebook, Whatsapp dan Instagram.
Baca juga: Facebook Rilis Aplikasi Messenger untuk Windows dan Mac
Edukasi tersebut berbentuk pesan pop-up berisi tombol yang menghubungkan pengguna dengan otoritas dan organisasi kesehatan, termasuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Anda juga bisa menemukannya melalui tautan berikut.
Ketika pengguna Facebook mencari tentang "virus Corona" atau hal yang terkait dengan kata kunci tersebut, mereka akan melihat sebuah posting yang menyarankan bahwa mereka dapat menemukan informasi lebih detail di situs nasional untuk penanganan Covid-19.
Baca juga: Facebook Beri Tips untuk UMKM Hadapi Ramadan saat Wabah Corona
Selain itu, pengguna Facebook juga dapat menemukan post di Kabar Beranda (News Feed) yang akan mengarahkan mereka ke situs nasional penanganan Covid-19 untuk informasi seputar virus Corona.
Facebook turut bekerja sama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dan organisasi dunia seperti WHO dan UNICEF untuk memberikan informasi yang akurat tentang Covid-19.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.