Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Pak Dadang, Pecatur Indonesia di Chess.com yang Kalahkan Gamer Catur Dunia

Kompas.com - 05/03/2021, 06:34 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - "Bapak saya tidak terlalu mempermasalahkan (akunnya) diblokir," ujar Ali Akbar, anak dari Dadang Subur, pria asal Bandung yang akun Chess.com-nya ditangguhkan karena diduga bermain curang.

Tuduhan tersebut mencuat setelah Dadang berhasil mengalahkan seorang gamer catur profesional sekaligus YouTuber bernama Levy Rozman, atau biasa dikenal sebagai "GothamChess".

Karena dinilai mencurigakan, akun Dadang dengan nama "Dewa_Kipas" itu diblokir oleh sistem.

Cerita pemblokiran akun milik Dadang ditulis Ali di akun Facebook miliknya yang kemudian viral. Bahkan, cerita tersebut juga dibahas di forum Reddit hingga sampai ke telinga GothamChess dan menjadi perbincangan di dunia maya.

Seperti kutipan di awal tadi, Dadang sendiri sebenarnya tak masalah akunnya dihapus. Sebab, salah satu tujuan utama bermain catur di Chess.com hanya ingin mencapai ELO (rating pemain dalam dunia percaturan) 2.200-2.300.

Saat melawan GothamChess, rating ELO akun Dewa_Kipas sendiri berada di angka 2.311, artinya tujuan Dadang sebenarnya sudah tercapai.

Meski demikian, tak ada yang mengira bahwa pencapaian tersebut ternyata diraih dalam waktu yang terbilang cukup singkat, yaitu tiga minggu.

Bahkan, untuk mencapai titik tersebut, Dadang sampai-sampai lupa waktu dan sering kali menelan omelan istrinya karena kecanduan game.

Baca juga: Orang Indonesia Diblokir gara-gara Kalahkan Gamer Catur Dunia di Chess.com

"Sering sekali (ayah saya) main Chess.com setiap hari, sampai lupa makan dan tidur, sampai tidak ingat umur dan sering dimarahi ibu saya. Biasanya, istirahat hanya dipakai untuk shalat," ujar Ali melalui pesan singkat kepada KompasTekno, Kamis (4/3/2021).

Ali mengatakan, ranking ELO sendiri biasanya tak bisa didapatkan dengan waktu sesingkat itu. Namun, apabila terus-menerus bermain, hal tersebut bisa terwujud. 

"Biasanya orang akan naik ke peringkat dari ELO 800 hingga ELO 1.200 setelah bermain beberapa bulan. Tapi, ayah saya bisa mencapai ELO 2.300 dalam waktu tiga minggu karena memang bermain tanpa henti," imbuh Ali.

Menurut Ali, Dadang membuat akun Chess.com pada 12 Februari lalu. Sejak saat itu hingga diblokir, ia telah memainkan sekitar 332 kali pertandingan dengan 232 kali menang, 90 kali kalah, dan 10 kali remis (seri).

Gagap teknologi

Ilustrasi aplikasi Chess.com.KOMPAS.com/Bill Clinten Ilustrasi aplikasi Chess.com.
Kiprah singkat Dadang di Chess.com sendiri tak lepas dari campur tangan anaknya. Ali memperkenalkan game tersebut kepada sang ayah untuk memberi tahu bahwa ada game catur yang bisa mempertemukannya dengan para pemain profesional.

Dadang lantas tertarik dan meminta Ali untuk membuat akun, foto profil, dan mengajarinya cara mencari lawan dan memulai pertandingan. Berbagai hal ini perlu dipelajari karena Dadang tak begitu paham (gagap) tentang teknologi.

"Bapak saya tidak begitu mengerti tentang teknologi, saya yang menuntunnya untuk membuat akun, foto profil, mencari pertandingan, dan lain sebagainya," jelas Ali.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com