Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Earth Versi Android Punya Mode Timelapse Tersembunyi

Kompas.com - 16/03/2021, 19:28 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber 9To5Google

KOMPAS.com - Google Earth memiliki fitur yang memungkinkan pengguna melihat kondisi di suatu wilayah/kota di tahun lampau.

Fitur tersebut diluncurkan pada 2016 lalu dan dinamai Timelapse. Fitur ini sejatinya hanya tersedia di Google Earth versi web untuk desktop atau mobile saja.

Meski demikian fitur ini ternyata juga tersedia di aplikasi Google Earth untuk smartphone Android. Namun, fitur Timelapse ini tersembunyi dan butuh cara tertentu untuk mengaksesnya. 

Hal ini terungkap oleh seorang pengembang aplikasi bernama Kyler. Melalui akun Twitter miliknya, ia mengatakan bahwa fitur ini ternyata sudah ada dan "disembunyikan" di dalam aplikasi.

Seperti bisa dilihat pada gambar di atas, fitur Timelapse di Google Earth versi Android ini memiliki tampilan yang berbeda dengan versi web.

Di versi Android, fitur Timelapse bisa diakses lewat sebuah slider di bagian pojok kanan bawah aplikasi. Semakin kursor slider digeser ke kiri, maka pengguna akan semakin jauh lompat ke masa lampau.

Baca juga: Ada 1.000 Wallpaper Gratis dari Google Earth, Ini Cara Mendapatkannya

Begitu juga sebaliknya, apabila kursor digeser ke kanan, maka pengguna bakal melaju ke kondisi di masa kini. 

Fitur ini bisa dipakai untuk "lompat" ke masa lalu hingga tahun 1938. Sementara untuk versi web sendiri, Google Earth membatasi pengguna untuk menjelajah hingga tahun 1984.

Kyler menambahkan, fitur ini sendiri bisa dicoba oleh para pengguna Android. Hanya saja, perangkat mereka harus di-root terlebih dahulu.

Root sendiri merupakan suatu metode untuk mengizinkan pengguna ponsel pintar, tablet, dan perangkat lain yang berjalan pada sistem operasi Android agar mendapatkan akses penuh dalam sistem Android.

Dengan demikian, ponsel bisa diotak-atik dengan mudah dan dipasangi dengan berbagai aplikasi dan fitur eksperimental.

Namun, cara ini memang tidak direkomendasikan untuk orang awam karena metode ini biasanya merusak garansi ponsel. Selain itu, root juga biasanya bisa membuat ponsel menjadi tidak bisa dipakai (bricked).

Baca juga: Google Bocorkan Nama 11 Ponsel Android Baru

Kembali lagi ke fitur Timelapse, belum bisa dipastikan kapan fitur ini bakal tersedia bagi pengguna Google Earth versi Android secara resmi tanpa harus melakukan root pada ponsel. 

Yang jelas, apabila nanti tersedia, maka fitur ini kemungkinan hanya bisa dipakai untuk melihat sejumlah wilayah saja.

Sebab, pemetaan di berbagai wilayah, begitu juga teknologi pencitraan di kala itu, mungkin saja sangat terbatas dan tidak secanggih sekarang, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari 9to5Google, Selasa (16/3/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com