Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Aturan IMEI Berlaku, Vendor Smartphone Mana yang Diuntungkan?

Kompas.com - 19/03/2021, 11:02 WIB

KOMPAS.com - Pada 2020 lalu, pemerintah mulai memberlakukan aturan pemblokiran ponsel ilegal alias black market (BM) melalui identifikasi International Mobile Equipment Identity (IMEI).

Menurut laporan firma riset IDC, penerapan aturan IMEI mulai membuahkan hasil positif. Tidak hanya untuk pasar smartphone secara keseluruhan, melainkan secara spesifik untuk para vendor.

Market Analyst IDC Risky Febrian mengatakan Apple adalah salah satu merek yang mengalami peningkatan besar setelah regulasi IMEI berlaku.

"Shipment (pengiriman) iPhone meningkat sebesar 66 persen secara year over year (YoY) pada kuartal IV-2020 dan 171 persen dibandingkan dengan kuartal III-2020," jelas Risky melalui pesan singkat kepada KompasTekno, Jumat (19/3/2021).

Sebelum aturan IMEI berlaku, banyak orang Indonesia yang membeli iPhone dari luar negeri. Alasannya, karena harganya lebih terjangkau dan ketersediaannya lebih cepat dibanding di Indonesia.

Baca juga: Pasar Smartphone Indonesia Ternyata Naik di Tengah Pandemi

Sementara dampak yang lebih luas, Risky memperkirakan penerapan aturan IMEI akan mempengaruhi pertumbuhan pengiriman (shipment) ponsel sebesar 20 persen pada 2021.

Risky menjelaskan sebelum aturan IMEI berlaku, IDC memperkirakan pangsa pasar smartphone ilegal (gray market) sebesar 20-30 persen. Ponsel BM banyak beredar melalui aneka jalur, baik offline maupun online.

Penyebabnya, cukup banyak konsumen yang lebih memilih ponsel BM karena harganya yang jauh lebih terjangkau dan ketersediaan yang lebih cepat dibanding versi resmi. Namun, kondisi itu berbeda setelah regulasi IMEI diberlakukan.

"Setelah regulasi IMEI diterapkan, konsumen tidak lagi berminat untuk membeli smartphone illegal dan kemudian berpengaruh terhadap tidak ada lagi penjual yang berani memasarkan produk smartphone illegal," lanjut Risky.

Dengan berkurangnya peredaran ponsel BM, porsi ponsel resmi menjadi lebih besar dan menjadi kesempatan besar bagi para vendor smartphone untuk mengisinya dalam beberapa waktu ke depan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke