KOMPAS.com - Malware Joker muncul lagi. Kali ini korbannya adalah 538.000 ponsel Huawei yang terinfeksi malware tersebut lewat 10 aplikasi yang beredar di AppGallery, toko aplikasi Huawei yang digadang sebagai pesaing Google Play Store.
Hal tersebut diungkapkan oleh tim keamanan dari perusahaan antivirus Doctor Web. Disebutkan bahwa ke-10 aplikasi itu benar-benar bisa bekerja sesuai fungsinya, mulai dari game hingga koleksi stiker, sehingga korban tidak curiga.
Namun, diam-diam aplikasi mendaftarkan korban ke layanan premium berlangganan dengan meminta izin akses notifikasi untuk mencegat SMS konfirmasi langganan. Korban bisa didaftarkan ke 5 layanan mobile premium sekaligus.
Baca juga: 17 Aplikasi Ini Terinfeksi Malware Joker, Segera Hapus dari Ponsel Android Anda
"Aplikasi-aplikasi ini tidak hanya mencari kode konfirmasi langganan di SMS, tapi juga meneruskan isi SMS yang masuk ke server kendali milk pelaku," tulis Doctor Web di laporannya. Akibatnya, selain dirugikan secara finansial, data korban juga berpotensi bocor.
Sebanyak 8 dari 10 aplikasi tersebut dibuat oleh pengembang yang sama, yaitu Shanxi Kuailaipai Network Technology Co., Ltd. Dua lainnya berasal dari developer berbeda. Berikut daftarnya, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Cyber Safe, Selasa (13/4/2021).
Doctor Web telah melaporkan temuannya ke Huawei, yang kemudian mengambil tindakan dengan menghapus aplikasi-aplikasi itu dari AppGallery. Meski demikian, pengguna yang sudah memasang harus menghapusnya dan membersihkan perangkat secara manual.
Baca juga: Awas Virus Joker, Segera Hapus 24 Aplikasi Ini dari Ponsel Android Anda
Joker sendiri merupakan malware jenis trojan yang bisa digunakan untuk berbagai macam tugas sesuai dengan keinginan pelaku kejahatan, termasuk dalam kasus 10 aplikasi AppGallery kali ini.
Joker diketahui sudah beredar setidaknya sejak 2017 dan beberapa kali ditemukan menjangkiti aplikasi di toko resmi Android, Google Play Store.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.