Oppo duduk di urutan kedua dengan pangsa pasar mendekati 20 persen. Namun berdasar riset IDC, Oppo masih memimpin di segmen ponsel kelas bawah di Indonesia, dengan harga smartphone berkisar 100-200 dollar AS (Rp 1,5 juta-3 juta).
Sementara segmen kelas menengah dengan rentang harga 200-400 dollar AS (Rp 3 juta-5,7 juta) "porsinya" direbut oleh Xiaomi.
3. Vivo
Vivo berada di urutan ketiga dengan pangsa pasar lebih dari 15 persen. IDC mencatat bahwa Vivo mengandalkan portofolio smartphone segmen kelas menengah bawah yang menyumbang lebih dari 90 persen dari pengirimannya.
4. Samsung
Samsung berada di urutan keempat dengan kisaran persentase pangsa pasar yang sama dengan Vivo. Menurut IDC, Samsung mengalami penurunan penjualan karena harus menghadapi kendala pasokan komponen, terutama untuk seri populer Galaxy A series.
Baca juga: Pertumbuhan Pasar Smartphone Global Terhambat Kelangkaan Chip
5. Realme
Realme berada di urutan kelima dengan persentase di atas 10 persen, hampir sama dengan kisaran persentase pangsa pasar smartphone yang masuk kategori "others" (lain-lain).
Realme masih mengandalkan model seri C yang masuk segmen entry-level dengan harga terjangkau. Selain itu, Realme juga mulai merangsek ke segmen smartphone 5G murah lewat Realme 8 yang dijual dengan harga Rp 3 jutaan.
Baca juga: Xiaomi Panen Besar Berkat Pasar Luar China dan Produk IoT
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.