KOMPAS.com - Dugaan kebocoran data kembali terjadi di Indonesia. Kali ini, data di situs Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) milik Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) diduga bocor dan dibagikan di forum online Raid Forums baru-baru ini.
JDIH BSSN sendiri adalah laman yang berisi informasi hukum seperti peraturan perundang-undangan dan bahan dokumentasi hukum lainnya yang berkaitan dengan BSSN, termasuk keputusan kepala, peraturan kepala, hingga peraturan BSSN.
Adapun sosok yang membocorkan data ini merupakan anggota forum online Raid Forums dengan nama akun "p0L1cy". Dalam sebuah posting, ia membagikan data sebesar 1,09 GB secara cuma-cuma alias gratis.
Pengguna bisa mengunduh data tersebut melalui sebuah tautan (link) yang disediakan. Ketika link diklik, pengguna akan dialihkan ke laman baru dengan URL "anonfile.com".
Baca juga: Data 163.000 Pelamar Kerja Bocor di Internet, Diduga Milik Anak Perusahaan Pertamina
Di sana pengguna akan melihat data bernama "jdih-bssn-go-id.zip" sebesar 1,09 GB beserta tautan untuk mengunduhnya.
Dalam deskripsi, data tersebut diklaim berisi sumber kode (source code) dan database dari situs JDIH milik BSSN dengan URL jdih.bssn.go.id.
Dugaan kebocoran data pada situs JDIH BSSN ini, diperkuat dengan temuan Afif Hidayatullah, seorang peneliti keamanan siber independen yang juga seorang bug hunter (pemburu celah keamanan internet).
Terkait dugaan kebocoran data ini, Afif mencoba untuk memvalidasi, apakah data yang dibagikan p0L1cy benar berasal dari situs JDIH BSSN atau bukan.
Caranya, Afif mengunduh data 1,09 GB yang dibagikan p0L1cy, lalu memeriksa database dari data yang didapatkannya dari RaidForums.
Baca juga: Data 6 Juta Pasien di Server Kemenkes Diduga Bocor, Ini Kata Kominfo
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.