Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saingi Netflix, Disney+ Kini Makin Laris

Kompas.com - 14/02/2022, 08:01 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber TechCrunch

Pandemi disebut Netflix menjadi dalang dari melambatnya pertumbuhan pelanggan perusahaan di kuartal terakhir 2021.

Sebab, pada 2020 saat pandemi dimulai, Netflix sudah kebanjiran pelanggan baru akibat kebijakan bekerja hingga sekolah dari rumah.

Faktor lainnya yang disebut Netflix yaitu kesulitan ekonomi di beberapa negara seperti Amerika Latin, sehingga membuat pertumbuhan pelanggan perusahaan tidak pulih seperti sebelum pandemi.

Baca juga: 5 Cara Berlangganan Disney+ Hotstar dan Harga Paketnya

Pertumbuhan ini juga membuat investor khawatir akan performa Netflix ke depannya. Mereka khawatir popularitas Netflix sebagai platform video on demand besar saat ini, hampir usai.

Kekhawatiran ini juga menyebabkan harga saham Netflix anjlok lebih dari 40 persen dari pencapaian puncaknya pada pertengahan November (sekitar 700 dollar AS atau setara Rp 10 juta).

Pada kuartal pertama 2022, Netflix memproyeksikan pertumbuhan pelanggan hanya 2,5 juta, menurun dari angka 4 juta pada periode yang sama di 2021.

Saat ini, secara total Netflix memiliki 222 juta pelanggan di hampir seluruh dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com