KOMPAS.com - Microsoft menambahkan fitur perekam layar (screen recorder) bawaan (built-in) untuk sistem operasi (OS )Windows. Fitur ini dirilis untuk melengkapi aplikasi Snipping Tool yang tersedia di OS Windows, bukan sebagai aplikasi atau program tersendiri.
Dengan begitu, pengguna bisa memanfaatkan Snipping Tool untuk merekam layar laptop maupun komputer/desktop, ketimbang memakai Xbox Game Bar atau alat sejenis lainnya dari pihak ketiga.
"Snipping Tool membantu mempercepat dan mempermudah pengambilan konten dari PC Anda, dan dengan perekaman layar bawaan, kami memperluas kemampuan ini ke lebih banyak jenis konten," kata Dave Grochocki, Principal Product Manager Lead Windows, Microsoft.
Untuk saat ini, fitur screen recorder baru tersedia bagi pengguna Windows 11 yang mengikuti program beta atau disebut Windows Insider.
Baca juga: 3 Cara Merekam Layar di Laptop Windows
Fitur screen recorder Snipping Tool menawarkan opsi rekam layar sesuai keinginan pengguna. Maksudnya, pengguna bisa memilih apakah ingin merekam semua tampilan layar atau area tertentu saja. Praktik ini sama seperti ketika pengguna memakai Snipping Tool untuk menangkap gambar (screenshot).
Dukungan tersebut akan berguna untuk menyembunyikan konten lain yang berisi informasi pribadi. Pasalnya, bila pengguna memakai Xbox Game Bar, pengaturan perekamannya cukup terbatas meskipun kualitas perekamannya terbilang bagus.
Bila dilihat, tampilan screen recorder di Snipping Tool juga tak berbeda dengan menu screenshot. Hanya saja, terdapat tombol khusus untuk mengatur kapan perekaman dimulai atau disetop.
Untuk memulai perekaman, pengguna bisa memilih menu New, kemudian pilih opsi rekam (Record).
Selanjutnya, pengguna bisa menentukan area yang ingin direkam dengan menggeser garis yang tersedia. Bila area perekaman sudah ditentukan, pengguna bisa memilih tombol Start untuk memulai perekaman.
Baca juga: Cara Merekam Video Tampilan Layar Laptop Windows 10 dan MacBook
Fitur screen recorder sudah tersedia pada aplikasi Snipping Tool versi 11.2211.35.0 dan bisa dicoba oleh pengguna beta Windows 11 melalui Dev Channel. Versi stabilnya kemungkinan baru akan tersedia dalam beberapa bulan mendatang untuk semua pengguna, dihimpun KompasTekno dari The Verge, Jumat (9/12/2022).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.