Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Elon Musk Cari "Orang Bodoh" yang Mau Jadi CEO Twitter

Kompas.com - 22/12/2022, 10:30 WIB

KOMPAS.com - Elon Musk belum lama ini membuat jajak pendapat (polling) lewat akun Twitter pribadinya dengan handle @elonmusk. Melalui polling itu, Musk bertanya apakah ia harus mundur sebagai CEO Twitter atau tidak. Ia pun mengaku akan mematuhi hasil polling.

Pantauan KompasTekno, sebanyak 17,5 juta lebih suara terkumpul dalam polling tersebut. Hasilnya, 57,5 persen responden setuju Elon Musk mundur dari kursi nomor satu di Twitter. Sementara 42,5 persen lainnya menyatakan tidak setuju.

Mengingat janjinya akan mematuhi hasil polling, Elon Musk pun menyatakan bakal mundur dari jabatan CEO Twitter dalam sebuah cuitan. Namun, "tidak semudah itu, Ferguso".

Musk tidak bakal mundur secara cuma-cuma dari jabatan bos Twitter. Dalam kicauan yang sama, Elon Musk mengatakan baru akan mundur dari CEO Twitter setelah ia menemukan orang "yang cukup bodoh untuk menerima jabatan CEO Twitter (menggantikan dirinya)!".

Baca juga: Twitter Blue Resmi Dirilis Ulang, iOS Lebih Mahal dan Ada Centang Emas

Tak hanya itu, setelah meninggalkan posisi CEO Twitter, Musk juga sudah memastikan bahwa dirinya bakal tetap memimpin tim perangkat lunak & server Twitter.

Bila akhirnya Elon Musk mundur sebagai CEO Twitter dan menjadi pemimpin tim perangkat lunak & server Twitter, ini mengindikasikan Musk masih akan memiliki kendali langsung pada produk Twitter.

Pun secara teknis, tidak ada yang bisa memaksa Elon Musk untuk mengundurkan diri dari jabatan CEO Twitter, mengingat saat ini Twitter sudah menjadi perusahaan swasta yang dimiliki oleh Musk sendiri.

Pada akhirnya, Musk merupakan pemilik Twitter dan memiliki kendali de-facto atas produk bikinan perusahaan, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Kamis (22/12/2022).

Investor Tesla desak Musk cari CEO Twitter baru

CEO Tesla & SpaceX, Elon Muskbusinessinsider.com CEO Tesla & SpaceX, Elon Musk
Desakan agar Elon Musk mundur dari jabatan CEO Twitter, salah satunya bersumber dari pemegang saham Tesla.

Desakan tersebut muncul gara-gara investor perusahaan mobil listrik milik Musk kini tengah gusar, setelah Elon Musk gencar menjual saham miliknya di Tesla.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber The Verge
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke