Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serupa tapi Tak Sama, Ini 5 Perbedaan Bing AI dan ChatGPT

Kompas.com - 21/05/2023, 19:01 WIB

KOMPAS.com - Bing Chat atau Bing AI Chat adalah program artificial intelligence (AI) berbasis language model (pemodelan bahasa) berupa chatbot buatan Microsoft. Secara umum, Bing AI punya fitur utama yang mirip dengan ChatGPT.

Seperti ChatGPT, Bing AI dapat menyajikan jawaban atau tanggapan atas aneka pertanyaan dan perintah pengguna. Pengalaman berinteraksi dalam program chatbot AI itu juga dibuat layaknya sedang mengobrol atau chat dengan sesama manusia.

Baca juga: Mengenal Bing AI, Chatbot yang Bisa Jawab Aneka Pertanyaan Mirip ChatGPT

Kemiripan fitur utama dan tampilan interaksi antara Bing AI dan ChatGPT disebabkan karena Bing AI sama-sama dikembangan dengan menggunakan program language model terlatih buatan OpenAI untuk ChatGPT, yakni GPT (Generative Pre-trained Transformer).

Bing AI dan ChatGPT bisa dibilang punya “otak” yang sama. Akan tetapi, meski secara umum keduanya mirip, Bing AI punya fitur-fitur khas yang berbeda dengan ChatGPT. Untuk diketahui, Bing AI tidak hadir dalam satu platform tersendiri seperti ChatGPT.

Bing Chat hadir dengan diintegrasikan ke browser Microsoft Edge dan search engine Bing. Pengintegrasian ini membuat Bing Chat memiliki sejumlah kemampuan yang tak dimiliki ChatGPT. Lantas, apa saja perbedaan Bing AI dan ChatGPT?

Bila tertarik untuk mengetahui lebih lanjut, berikut KompasTekno rangkumkan beberapa perbedaan Bing AI dan ChatGPT yang cukup mencolok.

Perbedaan Bing AI dan ChatGPT

1. Pemahaman informasi dengan konteks waktu terkini

Bing AI dapat menjawab pertanyaan dengan konteks waktu terkini.KOMPAS.com/Zulfikar Hardiansyah Bing AI dapat menjawab pertanyaan dengan konteks waktu terkini.

Pengintegrasian ke browser membuat Bing AI dapat memahami informasi dengan konteks waktu terkini. Sementara itui, ChatGPT hanya mampu memahami informasi dengan konteks waktu terbatas sampai 2021.

Bing AI bisa dibilang merupakan search engine level lanjut. Sebab, Bing AI dapat menelusuri data di website sekaligus mengolahnya menjadi informasi utuh untuk menjawab pertanyaan pengguna.

Data di website sendiri terus mengalami pembaruan. Jadi, dengan kemampuan untuk menelusuri data di berbagai website tersebut, Bing AI dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan pengguna dengan konteks waktu terkini.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com