Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Cuma Ganti Logo Twitter, Ini Deretan Aksi Elon Musk untuk Rombak Platform

Kompas.com - Diperbarui 29/07/2023, 16:19 WIB
Soffya Ranti

Penulis

Centang biru berbayar (Twitter Blue)

Elon Musk juga merilis layanan Twitter Blue. Pengguna yang ingin mengakses fitur-fitur lebih lengkap dengan batasan karakter lebih banyak serta ikon centang biru, seperti verified maka dapat berlangganan Twitter Blue. Harga berlangganan Twitter Blue di Indonesia dibanderol mulai dari Rp 120.000 per bulan versi web dan Rp 165.000 per bulan versi aplikasi.

Jumlah twit yang dibaca dibatasi

Mulai Juni lalu, Elon Musk resmi memberlakukan kebijakan barunya yaitu menerapkan pembatasan jumlah cuitan yang bisa dibaca oleh pengguna. Elon mengatakan jumlah Twit maksimal yang bisa dibaca tiap hari adalah 10.000 untuk pelanggan Twitter Blue, 1.000 twit untuk pelanggan unverified, dan 500 untuk pengguna baru unverified.

Maksimal karakter untuk Twitter Blue terus diperbanyak

Pengguna Twitter Blue kini bisa mengirimkan twit lebih panjang. Semula 4.000 karakter menjadi 10.000 karakter. Selain itu pengguna Twitter Blue juga bisa memanfaatkan fitur lain, seperti menebalkan tulisan (bold) dan memiringkan tulisan (italic), sehingga pengguna lebih bervariasi dalam mengunggah twitnya.

Tak hanya membatasi jumlah twit, Twitter juga "memaksa" pengguna login atau membuat akun agar bisa melihat cuitan di Twitter. Kebijakan ini dinilai sebagai stratehi untuk menambah jumlah pengguna baru.

Hal tersebut karena pengguna yang belum memiliki akun, akan diminta untuk mendaftar atau login terlebih dahulu agar bisa melihat postingan. Kebijakan ini berlaku pada Twitter versi aplikasi dan desktop.

Baca juga: Siasat Elon Musk “Paksa” Pengguna Langganan Twitter Blue...

Fitur monetisasi twit

Bagi kreator konten, kini bisa menghasilkan uang dari fitur monetisasi twit. Fitur ini memungkinkan pengguna menghasilkan uang dari beragam iklan yang ditampilkan di Twitter. Kendati demikian hanya kreator yang berlangganan Twitter Blue saja yang bisa mendapatkan uang dari iklan di Twitter.

Memperketat kebijakan untuk tautan platform lain

Sejak akhir tahun 2022, Twitter memperketat aturan berbagi tautan (link) yang berasal dari media sosial lainnya di platform. Peraturan ini melarang pengguna menaruh tautan link yang bertujuan mempromosikan media sosial lain, seperti Facebook, Instagram, dan lainnya.

Selain tautan ke konten, Twitter juga melarang pengguna menautkan nama akun mereka di media sosial lain ke profilnya Twitter.

Apabila melanggar, Twitter akan menangguhkan akun pengguna sementara dan meminta mengubah profil. Sempat menuai kritik dari sejumlah pengguna, Elon meperjelas bahwa tautan ke profil Instagram dengan tujuan promosi bisnis milik pengguna sendiri masih diizinkan di Twitter.

Ulasan selengkapnya mengenai kebijakan ini dapat Anda simak di artikel "Twitter Haramkan Link Promosi Medsos Lain, Termasuk Facebook, IG, dkk".

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com