KOMPAS.com - Berpikir komputasional merupakan cara berpikir yang berfokus pada pemecahan masalah dan pengambilan keputusan dengan menggunakan prinsip-prinsip yang mirip dengan cara komputer beroperasi.
Ini melibatkan pemahaman tentang bagaimana komputer menganalisis informasi, memproses data, dan mengambil langkah-langkah logis untuk mencapai tujuan tertentu.
Berpikir komputasional merupakan istilah dalam ilmu komputer. Bagi programmer, pemikiran komputasi penting karena memungkinkan mereka bekerja lebih baik dengan data, memahami sistem, dan membuat algoritma dan model komputasi yang dapat diterapkan.
Namun dalam hal aplikasi dunia nyata di luar ilmu komputer, pemikiran komputasional adalah alat yang efektif yang dapat membantu dalam menyelesaikan masalah di kehidupan sehari-hari.
Lantas apa saja contoh pengaplikasian berpikir komputasional dalam ilmu komputer dan kehidupan sehari-hari? Selengkapnya berikut ini uraiannya.
Baca juga: 4 Fondasi Berpikir Komputasional dan Contoh-contohnya
Berikut adalah beberapa contoh konkret dari bagaimana berpikir komputasional diterapkan dalam ilmu komputer:
Berpikir komputasional dalam pemrograman mencakup pemahaman tentang cara merancang, mengimplementasikan, dan menguji perangkat lunak untuk mencapai tujuan tertentu. Contohnya adalah pengembangan aplikasi seluler, perangkat lunak bisnis, atau permainan komputer.
Ini melibatkan pemahaman tentang cara menganalisis kinerja algoritma, seperti kecepatan eksekusi dan penggunaan sumber daya (seperti memori). Ini membantu dalam memilih algoritma yang optimal untuk tugas tertentu.
Dalam keamanan komputer, berpikir komputasional melibatkan pemahaman tentang cara mengidentifikasi potensi kerentanannya dalam sistem dan mengembangkan strategi untuk melindungi data dan perangkat dari serangan hacker atau malware.
Dalam pengembangan AI dan machine learning, berpikir komputasional diterapkan untuk merancang model matematis dan algoritma yang memungkinkan komputer untuk belajar dari data, mengenali pola, dan membuat prediksi.
Ketika mengembangkan situs web, berpikir komputasional melibatkan pemahaman tentang cara merancang antarmuka pengguna yang intuitif, mengelola basis data, dan memproses permintaan pengguna dengan efisien.
Baca juga: Cara Menghidupkan dan Mematikan Komputer dengan Benar, Perhatikan
Berpikir komputasional juga membantu dalam menyelesaikan masalah di kehidupan sehari-hari. Dilansir dari laman Number Dyslexia, berikut ini contoh berpikir komputasional dalam sehari-hari.
Umumnya hal ini dilakukan oleh sebagian pengguna yang bekerja di perusahaan marketing. Mereka akan menggunakan pemikiran komputasi untuk menganalisis data dari platform media sosial dan mengidentifikasi tren dan pola yang dapat menginformasikan strategi marketing.
Misalnya menggunakan fondasi pengenalan pola untuk membuat strategi dalam kampanye media sosial. Salah satunya terlihat pada contoh analisis lagu tren yang digunakan untuk membuat konten yang mengundang banyak keterlibatan (engagement) pengguna.
Salah satu penggunaan berpikir komputasional sederhana bisa terlihat pada penyusunan perencanaan liburan. Pemikiran komputasi dapat digunakan untuk membantu memecah proses menjadi tugas-tugas yang dapat dikelola, mengidentifikasi pola dan kesamaan, serta menganalisis dan mengevaluasi hasil.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.