Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Fitur Andalan Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition

Kompas.com - 14/03/2024, 18:00 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Huawei resmi menghadirkan tablet terbarunya, Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition di Indonesia, pada Kamis (14/3/2024).

Tablet ini membawa sejumlah fitur andalan, terutama pada bagian layar.

Layar Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition disebut bisa mereduksi pantulan cahaya hingga 97 persen.

Dengan begitu, pantulan cahaya hampir tidak kelihatan saat pengguna meletakkan tablet di bawah sumber cahaya, misalnya lampu atau matahari.

Berikut ini adalah sejumlah fitur unggulan Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition.

Baca juga: Tablet Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi di Indonesia

1. Layar minim refleksi

Perbandingan layar Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition (kiri) dan tablet lain dengan layar anti-glare non-PaperMatte (kanan). Terlihat bahwa tablet dengan layar PaperMatte minim pantulan cahaya.KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Perbandingan layar Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition (kiri) dan tablet lain dengan layar anti-glare non-PaperMatte (kanan). Terlihat bahwa tablet dengan layar PaperMatte minim pantulan cahaya.
Seperti yang sebelumnya sudah disebutkan, layar Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition bisa meminimalisasi refleksi cahaya di layar.

Minimnya pantulan cahaya ini diklaim membuat mata dan otak pengguna lebih nyaman, ketika mengoperasikan tablet dalam jangka waktu lama.

Perbandingan antara layar PaperMatte dan non-PaperMatte bisa dilihat pada gambar di atas. Tablet dengan layar PaperMatte (kiri) terlihat minim pantulan cahaya ketimbang tablet tanpa layar non-PaperMatte (kanan).

Masih soal kenyamanan, tablet ini diklaim sebagai yang pertama mengantongi sertifikasi SGS Low Visual Fatigue Premium Performance. Dengan sertifikasi ini, indeks kelelahan otak disebut berkurang 20 persen saat menggunakan tablet, dan kelelahan mata berkurang 41 persen.

Selain SGS, tablet juga dikatakan sebagai yang pertama mendapatkan sertifikasi TUV Rheinland Reflection Free. Sertifikasi ini merujuk pada kemampuan layar untuk meminimalisasi pantulan cahaya.

Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition turut dibekali sertifikat TUV Rheinland Low Blue Light & Flicker-free.

Artinya, layar perangkat ini mampu mengurangi paparan cahaya biru (blue light) dan flicker yang berbahaya.

Layar ini juga memiliki tekstur yang halus, berbeda dari layar matte yang cenderung lebih kasar. Alhasil, pengalaman browsing dan multi tasking pengguna bakal terasa lebih nyaman.

Secara spesifikasi, layarnya ini berukuran 11,5 inci, dengan resolusi 2.220 piksel x 1.440 piksel, refresh rate adaptif 60 Hz/120 Hz, rasio aspek 3:2, rasio layar ke bodi 86 persen, kerapatan piksel 229 ppi, dan saturasi 16,7 juta warna.

2. eBook Mode untuk membaca

Perbandingan warna RGB (kiri) dan CMYK (kanan) di Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition. Warna CMYK lebih pudar, tetapi lebih akurat seperti komik cetak berwarna sebenarnya.KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Perbandingan warna RGB (kiri) dan CMYK (kanan) di Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition. Warna CMYK lebih pudar, tetapi lebih akurat seperti komik cetak berwarna sebenarnya.
Kenyamanan layar Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition ditingkatkan pula oleh fitur eBook Mode.

Fitur ini pada dasarnya mengubah warna layar sehingga lebih enak dan nyaman untuk dilihat.

Dengan fitur ini, pengguna bisa lebih nyaman ketika ingin membaca novel, komik hitam putih, komik berwarna, dan buku yang dipindai alias scan.

Fitur bisa diaktifkan dengan mengusap layar ke bawah, kemudian mengetuk ikon "eBook Mode".

Pengguna akan diberikan dua pilihan, yakni Color untuk mengubah warna RGB (Red, Green, Blue) menjadi CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Key/Black), serta Black and White untuk membuat bacaan menjadi warna hitam dan putih.

Mode Color menyulap warna layar sehingga lebih pucat. Warna CMYK biasanya digunakan untuk komik cetak berwarna, sehingga menghadirkan pengalaman membaca komik fisik.

Di sisi lain, mode Black and White mengubah warna layar menjadi hitam dan putih, sehingga meminimalisasi kelelahan mata pengguna.

3. Sensasi menulis di atas kertas

Selanjutnya, Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition dibekali dengan teknologi getaran dan peredam mikro unik.

Teknologi ini diklaim menghadirkan pengalaman mencatat layaknya di atas kertas saat menggunakan pena (stylus) Huawei M-Pencil generasi kedua.

Baca juga: Hands-on Tablet Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition

Pena digital ini memiliki pressure sensing hingga 4.096 level, sehingga bisa mendeteksi perubahan kekuatan penekanan pena yang kecil sekalipun.

Makin keras pengguna menekan pena, makin tebal garis yang digambar, dan makin ringan ditekan, makin tipis garisnya.

Huawei M-Pencil generasi kedua juga mampu menghasilkan suara gesekan (feedback) layaknya di kertas.

Kemudian, stylus ini juga bisa diketuk untuk menyalakan layar tablet yang mati atau berada dalam mode tidur (Sleep Mode).

Selain Huawei M-Pencil 2nd gen, tablet PaperMatte ini juga kompatibel dengan Huawei Smart Keyboard dan Huawei Bluetooth Mouse. Ketiga aksesori ini disebut tersedia dalam paket pembelian.

4. Dimensi yang ringkas

Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition membawa layar TFT LCD 11,5 inci dengan resolusi 2.200 piksel x 1.440 piksel, refresh rate adaptif 60 Hz/120 Hz, rasio aspek 3:2, rasio layar ke bodi 86 persen, kerapatan piksel 229 ppi, dan saturasi 16,7 juta warna.KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition membawa layar TFT LCD 11,5 inci dengan resolusi 2.200 piksel x 1.440 piksel, refresh rate adaptif 60 Hz/120 Hz, rasio aspek 3:2, rasio layar ke bodi 86 persen, kerapatan piksel 229 ppi, dan saturasi 16,7 juta warna.
Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition memiliki dimensi 260,88 mm x 176,82 mm x 6,82 mm, dengan bobot 499 gram.

Ketebalan dan bobot ini sama seperti Huawei MatePad 11.5 versi "reguler", tetapi dimensi panjang dan lebarnya lebih pendek.

Dengan demikian, tablet ini lebih praktis untuk dibawa bepergian.

Bobotnya yang ringan pun membuat tablet nyaman ketika dipegang dengan satu tangan atau dengan dua tangan. Hal ini turut dibantu dengan bodi metalnya yang tidak terasa licin.

5. Punya fitur FollowCam

Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition dibekali kamera selfie beresolusi 8 MP (f/2.2) dengan wide angle 105 derajat.

Kamera ini dibekali teknologi FollowCam yang secara otomatis menempatkan fokus pada wajah pengguna.

Artinya ketika pengguna bergerak dan berjalan ketika dalam pertemuan online, kamera akan mengikuti wajah pengguna dan tetap fokus.

Catatannya, fitur ini hanya didukung di aplikasi tertentu, dan dinonaktifkan secara default. Pengguna yang ingin memanfaatkan FollowCam mesti membuka menu pengaturan kamera terlebih dahulu.

Baca juga: TWS Huawei Freebuds Pro 3 Dijual Rp 3 Juta di Indonesia

6. Software WPS 2.0 

Untuk produktivitas, Huawei memperkenalkan software WPS Office 2.0 setara PC (PC-level WPS Office) yang ditingkatkan. Software ini sifatnya eksklusif untuk Huawei di Indonesia, sehingga tidak bisa ditemukan di tablet lain.

Kebaruan yang dihadirkan di WPS Office 2.0 mencakup peningkatan performa sebesar 70 persen, kemampuan untuk mencetak (printing) dokumen yang sudah dibuat, fitur transfer file via SuperHub, dan masih banyak lagi.

Secara fungsi, software ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, misalnya memproses data kompleks ala Excel, membuat proposal dan tesis, hingga menciptakan slide Powerpoint dan mengekspor bagan Excel ke Powerpoint.

7. Baterai 7.700 mAh

Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition
Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition ditopang oleh baterai jumbo berkapasitas 7.700 mAh.

Baterai ini diklaim bisa bertahan 900 jam dalam mode siaga (standby), 10,5 jam untuk pemutaran video tanpa henti, dan 6,3 jam untuk meeting online.

Jika sudah habis, daya baterai dapat diisi penuh dalam kurun waktu 140 menit alias sekitar dua jam.

Bila tertarik, Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition dapat dibeli mulai 21 Maret 2024 secara offline dan online di toko resmi Huawei dan marketplace rekanan Huawei.

Harganya adalah Rp 6,8 juta sebagaimana dikutip KompasTekno dari situs resmi Huawei Indonesia, Kamis (14/3/2024). Tablet ini tersedia dalam opsi warna tunggal Space Grey.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com