Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fnatic Onic Juara MPL S13, Gelar Keempat Berturut-turut sejak Season 10

Kompas.com - 09/06/2024, 22:00 WIB
Yudha Pratomo

Penulis

Evos terus menyerang dan merebut lord. Permainan Anavel menjadi kunci penyerangan Evos pada game kali ini. Hingga menit ke-16, Onic sulit bergerak. Evos pun merangsek ke base turret Onic dan merebut kemenangan pada game keempat ini. Evos menolak kalah. 

Baca juga: Sama-sama Game MOBA, Ini Bedanya Wild Rift dan Mobile Legends

Game kelima, comeback Evos Glory

Pada game kelima, kedua tim langsung tampil menyerang. Onic mengambil inisiatif serangan melalui lane tengah dan bawah. Kairi kembali menjadi kunci serangan, sementara CW bersiap mengeksekusi member Evos yang darahnya terkuras.

Sementara Evos melalui Anavel membangin serangan sedikit demi sedikit. Pada menit kedua, team fight mulai terjadi. Di sini Evos berhasil mencuri satu kill. 

Evos terus bergerak menuju gold lane. Onic memang memiliki celah besar di sini. Di gold lane, Onic hanya menyisakan CW seorang diri. Pada game kelima ini Onic lebih berhati-hati.

Pada menit keenam, Onic menyerang area tengah Evos. Namun, Evos berhasil bertahan dan memukul mundur Onic. Onic unggul dalam perolehan gold, sementara Evos unggul dalam perolehan kill. 

Pada game kelima ini Kairi dari Onic bermain sangat cepat. Kairi bahkan mencapai level 15 dalam waktu sekitar 9 menit. Sementara rekan-rekan setim dan lawannya masih berada di level 8 hingga 10. 

Ini menguntungkan Onic. Dengan level lebih tinggi, damage yang dihasilkan juga lebih besar. Dengan level ini, Kairi lebih leluasa mendapatkan lord untuk Fnatic Onic. Evos pun tampak bermain defensif. 

Pada menit ke-12, Onic melancarkan serangan di jalur atas. Serangan Onic ini bisa ditahan Evos, bahkan Kairi sempat dikepung oleh beberapa member Evos. Kendati demikian, Kairi bisa meloloskan diri dengan tenang meski berada di bawah tekanan Evos. 

Pada menit ke-15, Onic melakukan serangan melalui jalur atas dan bawah. Team fight terjadi. Pada pertempuran ini, Onic kehilangan satu member. Namun, Onic meruntuhkan dua base turret milik Evos. Pertahanan Evos tampak rapi meski perbedaan jumlah gold sangat signifikan. 

Evos perlahan mulai mengejar. Perbedaan jumlah gold semakin tipis, sementara Onic belum mendapatkan satu pun poin kill hingga menit ke-19. Onic kesulitan menembus pertahanan Evos. 

Evos yang mendapatkan lord justru membalik keadaan. Dari menit awal Evos yang terus ditekan, kini balik menekan. Dengan bantuan lord, Evos menekan sisi atas pertahanan Onic. 

Onic kehilangan tempo. Pertahanan Onic ditembus lord dan Evos mulai masuk ke base turret Onic. Team fight terjadi dan Evos memenangkan game kelima. Evos masih memiliki kesempatan.

Game keenam, Onic mengunci gelar juara

Tidak mau kehilangan game, Onic bermain menyerang sejak awal. Kairi mendapat kill pertama pada dalam waktu satu menit saja. Evos pun tampil menyerang, meski tidak secepat Onic. 

Baca juga: Mobile Legends Dapat Penghargaan Game E-sports Mobile Terbaik 2023

Onic dan Evos sama-sama menyerang. Onic ingin mengunci gelar juara, sementara Evos ingin memperpanjang nafas mereka. Hingga menit ke-9, keduanya masih saling serang. 

Namun, Onic tampak lebih memiliki power. Kairi masih menjadi ujung tombak serangan. Bahkan pada menit ke-10, Onic memberi tekanan yang tiada henti pada bagian bawah pertahanan Evos. Onic unggul dalam jumlah gold dan jumlah kill. 

Pada menit ke-11, Onic mulai menyerang base turret Evos. Namun, Onic tidak terburu-buru dan pertahanan Evos masih sangat kuat. 

Pada menit ke-14, Onic mendapatkan lord dan menyerang area tengah. Tim fight terjadi di area pertahanan Evos. Tiga base turret Evos runtuh dan Evos makin tertekan. 

Momen ini tidak disia-siakan Onic. Onic menembus pertahanan Evos dan menghancurkan base Evos. Onic mendapatkan game keenam dan menjadi juara MPL S13.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com