Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mikroprosesor: Pengertian, Fungsi, Bagian, Cara Kerja, dan Contohnya

Kompas.com - 06/10/2023, 03:15 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Salah satu komponen komputer yang kiranya perlu diketahui pengguna saat mulai belajar mengoperasikannya adalah perangkat mikroprosesor. Untuk diketahui, komputer terdiri dari beberapa komponen untuk menjalankan tugas komputasi.

Komponen komputer itu secara umum terdiri dari perangkat input, perangkat processing, perangkat output, dan perangkat storage. Tiap komponen memiliki fungsi yang berbeda-beda, tetapi saling berhubungan untuk menyelesaikan tugas komputasi.

Baca juga: Macam-macam Perangkat Output Komputer, Lengkap dengan Jenis dan Fungsinya

Tiap komponen komputer tersebut juga terdiri dari beberapa perangkat. Mikroprosesor merupakan perangkat yang masuk dalam bagian perangkat processing. Perangkat mikroprosesor penting diketahui lantaran memegang peran vital di komputer.

Sebab, tugas komputasi dapat selesai bergantung dari mikroprosesor. Lantas, apa yang dimaksud dengan mikroprosesor? Bila tertarik untuk belajar lanjut, berikut adalah penjelasan lengkap mengenai mikroprosesor sebagai perangkat processing pada komputer.

Pengertian mikroprosesor

Komputer memiliki tugas untuk menerima, memproses, menyajikan, dan menyimpan data. Dalam serangkaian tugas itu, mikroprosesor mengambil peran besar dalam hal mengolah data, instruksi, atau perintah.

Mikroprosesor biasa disebut dengan chip atau CPU (Central Processing Unit). Mikroprosesor adalah komponen atau perangkat yang memiliki tugas untuk menerima instruksi, memproses data atau instruksi, dan menghasilkan output.

Setelah memasukkan data ke komputer lewat perangkat input seperti keyboard, data tersebut bakal diolah terlebih dahulu di perangkat mikroprosesor sebelum disajikan ke pengguna melalui perangkat output.

Perangkat mikroprosesor bisa dibilang merupakan komponen yang menjembatani antara perangkat input, perangkat output, dan perangkat storage. Sebab, semua tugas komputasi berjalan di perangkat proses.

Komputer secara sederhana dapat dikatakan sebagai mesin penghitung. Setiap tindakan dari komputer merupakan kesimpulan dari hitungan instruksi dalam bahasa biner (1 dan 0). Bagian komputer yang dapat memahami bahasa biner itu adalah mikroprosesor.

Mikroprosesor yang melakukan penghitungan instruksi. Dengan memiliki tugas untuk berhitung dan membuat kesimpulan atas sebuah instruksi, mikroprosesor kerap disebut pula sebagai “otak” dari komputer. Dari pengertian ini, lantas apa saja fungsi dari mikroprosesor?

Fungsi mikroprosesor

Beberapa fungsi mikroprosesor sejatinya telah tercantum pada pemaparan di atas. Namun, untuk lebih jelasnya, berikut adalah daftar beberapa fungsi mikroprosesor sebagai perangkat processing pada komputer:

  • Mikroprosesor bertanggung jawab untuk mengambil, menerjemahkan, dan menjalankan instruksi-instruksi yang bersumber dari perangkat lunak dan perangkat keras.
  • Mikroprosesor menjalankan operasi matematika dan logika.
  • Mikroprosesor memiliki fungsi untuk mengelola aliran data pada komputer. Mikroprosesor memastikan data dapat diakses dan dimodifikasi.
  • Mikroprosesor mengawasi penggunaan memori komputer, termasuk alokasi memori untuk program dan data yang berjalan.
  • Mikroprosesor memiliki fungsi untuk mengelola atau mengendalikan hubungan antar perangkat output dan input pada komputer.
  • Mikroprosesor berfungsi untuk mengatur kecepatan eksekusi instruksi dan operasi perangkat.

Untuk menjalankan fungsi-fungsi itu, mikroprosesor terdiri dari beberapa unit atau bagian. Adapun penjelasan mengenai bagian mikroprosesor adalah sebagai berikut.

Bagian mikroprosesor

Dikutip dari laman Geeks for Geeks, untuk mengerjakan tugas pemrosesan data, terdapat tiga unit inti yang secara umum terdapat pada mikroprosesor, yaitu ALU (Arithmetic Logic Unit), Control Unit, dan Register Memory Unit.

Control Unit bertugas untuk mengontrol aliran data yang keluar-masuk di komputer. ALU bertugas untuk melakukan perhitungan matematika dan mengambil keputusan logis dari data atau perintah yang masuk.

Baca juga: Macam-macam Perangkat Input Komputer dan Fungsinya yang Perlu Diketahui

Kemudian, Register Memory Unit memiliki tugas untuk menyimpan data atau instruksi yang langsung digunakan saat pemrosesan. Semua data yang masuk bakal disimpan dulu di Register Memory Unit sebelum diproses.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com