Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Twitter Intip Akun Selebritas Pada 2017, Beyonce Salah Satunya

Kompas.com - 29/07/2020, 08:10 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber The Verge

Sebelumnya, media teknologi Motherboard melaporkan dugaan pegawai Twitter yang sengaja disuap untuk memberikan akses. Twitter mengatakan pegawai yang terbukti menyalahgunakan alat internal akan diberhentikan.

Baca juga: Twitter Diretas, Perlukah Reset Password?

Kekhawatiran tentang akses ke akun Twitter telah dibahas dalam rapat dewan direksi perusahaan hampir tiap tahunnya sejak 2015 hingga 2019.

Menurut beberapa orang yang akrab dengan rapat direksi tersebut, kekhawatiran itu tidak selalu dianggap sebagai ancaman mendesak bagi Twitter atau privasi pengguna.

Sejauh ini, Twitter cukup trasnparan dalam memaparkan hasil investigasi internal terkait kasus peretasan massal. Twitter mengatakan ada sekitar 130 akun yang menjadi target serangan peretasan apda 15 Juli, di mana 45 akun di antaranya berhasil dilakukan reset password.

Setelah direset, peretas mengambil alih akun dan mengirim twit. Kemudian, ada sekitar 36 akun yang pesan langsungnya (direct message/DM) diintip oleh pelaku. Peretas juga mengunduh arsip data lewat "Data Twitter Anda" dari 8 akun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com