Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendiri Huawei Ungkap Alasan Jual Bisnis Ponsel Honor

Kompas.com - 30/11/2020, 18:17 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Belum lama ini, Huawei mengonfirmasi kabar penjualan bisnis ponsel Honor miliknya. Honor dijual kepada Shenzhen Zhixin New Information, sebuah konsorsium yang beranggotakan lebih dari 30 agen dan distributor.

Pendiri Huawei, Ren Zhengfei mengungkapkan alasan keputusan tersebut. Dalam sebuah pidato yang diunggah dalam forum karyawan Huawei, Zhengfei mengakui bahwa saat ini kondisi perusahaan berada dalam tekanan yang luar biasa.

Tekanan tersebut tak lain berasal dari Pemerintah AS yang memasukkan nama Huawei ke dalam entity list. Zhengfei mengatakan, keputusan ini diambil karena Huawei terbentur "masalah elemen teknis".

"Sanksi AS yang terus memberatkan Huawei telah membuat kami sadar bahwa para politisi dari negara tersebut ingin membunuh (bisnis) Huawei, bukan hanya ingin menegur kami," ungkap Zhengfei.

Baca juga: Huawei Dikabarkan Putus Hubungan dengan Leica, Benarkah?

Zhengfei menambahkan bahwa Huawei sebenarnya dapat mengatasi kesulitan tersebut. Namun, ada banyak karyawan di agen dan distributor Honor di seluruh dunia akan kehilangan pekerjaan ketika penjualan mengering.

“Kami tidak harus menyeret orang yang tidak bersalah hanya karena kami menderita,” kata lanjut Zhengfei sebagaimana dikutip KompasTekno dari Reuters, Senin (30/11/2020).

Zhengfei juga berharap setelah berpisah dengan Huawei Honor dapat menjadi pesaing terbesar Huawei yang baru.

"Kami adalah pesaing Anda di masa depan," kata Zhengfei.

Nilai akuisisi bisnis ponsel Honor yang diperoleh dari Shenzhen Zhixin New Information masih menjadi misteri.

Rumor yang beredar pekan lalu menyebutkan angkanya konon mencapai 100 miliar yuan atau sekitar Rp 212 triliun.

Baca juga: Apakah Blokir Huawei Bakal Dicabut Setelah Trump Lengser?

Sebanyak 7.000 karyawan dan tim manajemen juga disebutkan bakal tetap bertahan di Honor. Kemudian, perusahaan ditargetkan akan go public dalam jangka tiga tahun ke depan.

Honor didirikan pada 2013 sebagai brand membidik kalangan anak muda lewat ponsel-ponsel di segmen harga bawah hingga menengah. Menurut Huawei, Honor mencatat angka pengiriman smartphone hingga 70 juta unit per tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

e-Business
Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Gadget
Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Software
Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Software
Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

e-Business
2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

e-Business
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

Game
Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Software
Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Software
Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Gadget
Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Internet
Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Gadget
Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

e-Business
5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

Game
Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com