Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berpikir Komputasional: Pengertian dan Empat Fondasinya

Kompas.com - 05/02/2023, 16:00 WIB
Soffya Ranti

Penulis

Sama seperti halnya di bidang IT, saat permasalahan yang dihadapi di kehidupan sehari-hari juga dapat dibagi menjadi lebih kecil agar lebih mudah dianalisis dan menemukan solusinya. 

Pengenalan pola

Pilar kedua adalah pengenalan pola. Metode ini bisa dimanfaatkan untuk menyelesaikan berbagai masalah, merekayasa sesuatu, memprediksi, dan lain sebagainya. Pengenalan pola mentransfer proses penyelesaian masalah ke masalah lain yang sejenis.

Terdapat beberapa teknik untuk mengenali pola-pola yang ada. Seperti menemukan kesamaan persoalan dari karakteristik, perilaku, penyebab, dan gejala lainnya. Selain itu juga dapat membandingkan satu masalah dengan masalah yang lain yang memiliki kemiripan pendekatan/metode.

Melalui pengenalan pola metode memecahkan masalah akan dapat dianalisis untuk diambil simpulan dan pelajaran yang berguna. 

Baca juga: 5 Dampak Negatif Perkembangan Iptek bagi Kehidupan Manusia

Abstraksi

ilustrasi abstraksiequip.learning.com ilustrasi abstraksi

Di dunia pemograman abstraksi berguna untuk menyembunyikan data atau informasi mengenai sebuah objek dari akses objek lain. Melalui metode ini data yang diakses orang lain akan relevan dengan orang tersebut.

Metode abstraksi akan memuat beberapa data yang berkaitan, seperti karakteristik, kejadian, dan fenomena dihilangkan atau diabaikan untuk fokus pada apa yang tersisa, kemudian berdasarkan hasil abstraksi selanjutnya dapat dibangun pola.

Apabila diterapkan di kehidupan nyata metode ini dapat berarti menganjurkan seseorang untuk fokus pada permasalahan relevan yang sedang dihadapi.

Algoritme

ilustrasi algoritmaequip.learning.com ilustrasi algoritma

Algoritme merupakan rencana atau langkah-langkah instruksi yang dijalankan untuk memecahkan masalah.

Saat bekerja dengan metode ini, Anda harus memikirkan proses langkah-langkah yang dijalankan, kondisi setiap proses, indikator sebuah proses sudah selesai, dan beberapa alternatif yang dapat dipilih di setiap proses.

Melalui tahapan-tahapan yang dijalankan itu dapat diperkirakan hasil dari akhir proses dapat diperkirakan dengan tepat. Dalam teknologi metode Algoritme sendiri memiliki dua cara yaitu pseudocedo dan flowchart.

Pseudocedo merupakan rangkaian instruksi yang menggambarkan langkah-langkah dalam penyelesaian masalah. Pseudocedo sendiri bukanlah sintaks program serta tidak terikat pada bahasa pemograman tertentu.

Sedangkan flowchart diagram adalah yang mewakili kumpulan dari instruksi-instruksi tertentu. Flowchart biasanya menggunakan simbol standar untuk menggambarkan instruksi yang berbeda.

Meskipun algoritme digunakan saat bekerja di komputer namun sebenarnya pendekatan ini dapat juga dihubungkan dengan kehidupan sehari-hari. Masalah-masalah tersebut dapat dianalisis yang kemudian bisa dibuat langkah-langkah logis dalam menemukan solusinya. 

Baca juga: Tujuan, Fungsi, dan Manfaat Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui

 Itulah penjelasan mengenai konsep berpikir komputasional yang tak hanya dihubungkan dalam permasalahan pemograman. Konsep ini juga dapat membantu mengklasifikasikan berbagai masalah di kehidupan kita sehari-hari sehingga dapat dirumuskan untuk mendapatkan solusi yang tepat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com