Di sektor fotografi, Redmi Pad SE mempunyai kamera selfie 5 MP (f/2.2), yang mendukung perekaman video dengan resolusi 1080p pada 30 FPS.
Sementara itu, bagian punggung tablet ini memuat kamera 8 MP (f/2.0), dengan dukungan perekaman video yang sama.
Kamera tablet tersebut mendukung fitur High Dynamic Range (HDR) untuk mengoptimalkan kecerahan hasil foto secara otomatis.
Ada pula mode “Document” untuk memotret dokumen, “Night Mode” untuk memotret dalam keadaan malam hari, dan lain sebagainya.
Menurut kami, kedua kamera ini sudah memiliki kualitas yang cukup, tetapi masih belum ideal.
Pada foto selfie di bawah, pengguna bisa melihat hasil foto yang dihasilkan tidak begitu tajam, misalnya untuk bagian rambut yang terlihat blur.
Kemudian pada gambar di bawah ini, hasil gambar yang dipotret dengan kamera belakang akan pecah begitu pengguna melakukan zoom.
Namun, bagi pengguna yang ingin memanfaatkan tablet ini sebagai alat fotografi, rasanya kamera yang ada masih belum ideal.
Soal hardware, Redmi Pad SE ditenagai chipset Snapdragon 680 dengan fabrikasi 6 nm. System-on-Chip (SoC) delapan inti (octa-core) ini memiliki clockspeed maksimum 2,4 GHz.
Unit pengolah grafis (GPU) yang digunakan adalah Qualcomm Adreno 610.
Chipset kemudian dibarengi dengan RAM LPDDR4X 4 GB dan storage eMMC 5.1 128 GB.
Berdasarkan uji coba yang kami lakukan, spesifikasi ini masih dapat digunakan untuk bermain game-game populer, seperti “Genshin Impact”.
Kendati begitu, FPS ini akan menurun hingga 19 FPS apabila pengguna melawan banyak musuh sekaligus, atau ketika bos melakukan banyak pergerakan, misalnya ketika menggunakan jurus spesialnya.
Kami pun terkadang mengalami stutter atau patah-patah, yang umumnya terjadi ketika game tersebut baru dibuka. Seiring berjalannya waktu, stutter itu menghilang.
Beralih ke game shooter Call of Duty Mobile, kami bisa memainkan game ini dalam pengaturan grafik “High” dengan lancar jaya.
Berikutnya, kami juga menjajal “PUBG Mobile”. Dalam pengaturan grafik normal alias “Balanced”, frame rate yang diperoleh konsisten di angka 25 FPS.
Terakhir, kami memainkan game MOBA “Mobile Legends: Bang Bang (MLBB)”, dan berhasil mendapatkan 60 FPS dalam pengaturan grafik rata kanan atau “Ultra”.
Perlu dicatat, saat kami bermain game untuk beberapa jam berturut-turut, permukaan tablet akan terasa hangat.
Kami melakukan benchmark tambahan untuk menguji hardware Redmi Pad SE. Adapun benchmark kami lakukan dengan dua program, yaitu 3DMark dan Geekbench 6.
Sejumlah program ini akan menghasilkan skor tertentu usai melakukan benchmark. Makin baik performa perangkat, makin tinggi pula skornya.
Melalui program 3DMark, kami mencoba mode “Wild Life”. Dalam mode ini, performa tablet akan diuji coba selama satu menit, dengan menyimulasikan game mobile pada momen atau adegan yang “berat”.
Hasilnya, Redmi Pad SE mendapatkan rata-rata skor 530 dengan rata-rata FPS mentok di 3,18 saja.
Tablet ini meraih skor lima persen lebih tinggi dibanding skor perangkat Android lainnya, yang diuji dengan 3DMark.
Kendati begitu, 3DMark tidak merincikan merek perangkat Android yang dimaksud.