Menurut laporan ArsTechnica, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (30/11/2023), intruksi tersebut kemungkinan ditujukan untuk menjaga cache file apa pun yang mungkin ada di komputer pengguna.
Laporan ArsTechnica menyebut, Google Drive punya dua mode operasi.
Pertama adalah mode "cermin" (mirroring mode) yang berfungsi seperti Dropbox, di mana semua data di Google Drive akan diunduh salinan lokalnya ke komputer. File ini akan berada di hard drive komputer sekaligus di Drive. Jadi, semua file tersedia untuk diakses secara offline.
Sementara yang menjadi pengaturan default untuk operasi Google Drive adalah mode streaming.
Mode ini memerlukan koneksi internet yang selalu aktif. Nantinya, ketika pengguna mencoba membuka file cloud, data sebenarnya dengan cepat dialirkan ke perangkat pengguna, sehingga aplikasi dapat mengaksesnya.
File Stream menyimpan cache "file yang baru-baru ini dan sering digunakan". Namun, Drive akan secara aktif menghapus file dari komputer pengguna. Artinya, jika Google kehilangan data, dan pengguna berada dalam mode File Stream, ada kemungkinan file benar-benar hilang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.