Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

iOS 15 Kurang Diminati Pengguna iPhone Dibandingkan iOS 14

Kompas.com - 24/09/2021, 19:02 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Apple telah menggulirkan pembaruan sistem operasi (OS) terbarunya, iOS 15 pada awal pekan ini atau Selasa (21/9/2021) dini hari WIB. Pemilik iPhone pun bisa segera melakukan update untuk mendapatkan segudang fitur baru yang dibawa oleh iOS 15.

Namun, saat perilisan kali ini, iOS 15 dilaporkan justru kurang diminati oleh pengguna iPhone, bila dibandingkan OS pendahulunya, iOS 14. Setidaknya begitulah menurut data yang dihimpun oleh firma riset analis, Mixpanel.

Baca juga: iOS 15 Sudah Bisa Di-download di Indonesia

Mixpanel melaporkan pada Rabu (22/9/2021) siang WIB atau kurang lebih sehari setelah perilisan ke publik, adopsi iOS 15 tercatat baru mencapai 8,5 persen saja. Padahal adopsi iOS 14 sebelumnya bisa mencapai 14,5 persen dalam periode waktu yang sama.

Dari pantauan KompasTekno di laman resmi Mixpanel, adopsi iOS 15 sudah meningkat ke angka 11,22 persen pada Kamis, (23/9/2021) pukul 15.00 UTC atau pukul 22.00 WIB.

Mixpanel sendiri diketahui mengukur adopsi iOS berdasarkan kunjungan ke situs web dan aplikasi yang menggunakan SDK analitik milik Google. Tak menutup kemungkinan data yang dihimpun Mixpanel ini tidak sepenuhnya akurat mencerminkan adopsi iOS 15.

Namun, perlu dicatat juga, data adopsi iOS 14 dan 15 ini dihimpun Mixpanel menggunakan cara yang sama persis. Boleh jadi temuan Mixpanel di atas memang benar, meskipun persentase pastinya belum diketahui.

Baca juga: Daftar iPhone yang Kebagian iOS 15

Untuk persentase adopsi iOS 15, agaknya harus menunggu pengumuman resmi dari Apple. Perusahaan yang didirikan Steve Jobs ini biasanya melaporkan tingkat adopsi iOS anyar miliknya dalam ajang Worldwide Developer Conference (WWDC) tahunannya.

Begitu pula dengan iOS 14, Apple baru mengumumkan tingkat adopsi sistem operasi yang dirilis pada September 2020 itu, pada ajang WWDC 2021 yang digelar Juni lalu. Tingkat adopsi sistem operasi generasi ke-14 dilaporkan mencapai 85 persen pada Juni 2021.

Adopsi iOS 15 rendah karena tidak diwajibkan?

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari PhoneArena, Jumat (24/9/2021), adopsi iOS 15 yang lebih rendah kemungkinan terjadi karena sistem operasi ini adalah pembaruan iOS pertama yang tidak wajib.

Karena tidak wajib dan tidak mendesak, ini memungkinan pengguna iPhone yang menjalankan iOS 14 tidak segera melakukan update software, dan masih memilih bertahan dengan iOS 14.

Di samping itu, awal tahun ini, Apple mengungkapkan bahwa pengguna iPhone yang tetap menggunakan iOS 14 setelah update iOS 15 dirilis juga masih akan memiliki opsi untuk terus menerima pembaruan keamanan penting.

Baca juga: 15 Fitur Baru iOS 15 untuk iPhone

Ini mungkin juga menjadi faktor yang membuat pengguna iPhone tidak segera atau bahkan enggan untuk beralih ke OS versi terbaru, iOS 15, sebagaimana dihimpun dari MacRumors.

Sebagai suksesor iOS 14, iOS 15 sebenarnya hadir dengan sejumlah perubahan hingga peningkatan fitur-fitur baru.

Beberapa di antaranya seperti kemampuan untuk membagikan tautan (link) panggilan video FaceTime, hadirnya fitur Live Text yang bisa menyalin teks dari gambar, pembaruan aplikasi Apple Maps, Wallet, Weather, dan Siri, dan masih banyak lagi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com