Pengertian LAN, MAN, WAN dan Perbedaannya

Contoh penggunaan SAN biasanya ditemukan di sebuah perusahaan yang menyimpan data-datanya di aneka storage yang terhubung dengan sebuah jaringan berkecepatan tinggi.

Baca juga: Internet Ukraina Tumbang, Rusia Juga Lancarkan Serangan Siber?

System-Area Network (SAN)

System-Area Network juga biasa disebut sebagai SAN. Jaringan yang satu ini menghubungkan suatu perangkat yang sama dalam sebuah jaringan lokal (kecil) berkecepatan tinggi.

SAN biasa digunakan untuk komunikasi atau transfer data antar server, sistem komunikasi antar sebuah komponen spesifik dalam suatu perangkat (seperti prosesor), dan lain sebagainya.

Dengan adanya SAN, sebuah server bisa mengambil data atau mengoperasikan suatu server lainnya dengan kecepatan yang cukup tinggi.

Passive Optical Local Area Network (POLAN)

Jaringan POLAN dipakai sebagai alternatif dari LAN. Namun, alih-alih menggunakan kabel biasa, POLAN memanfaatkan kabel fiber optik untuk melancarkan proses transmisi antar perangkat.

Kabel fiber optik sendiri dikenal memiliki performa yang cukup cepat untuk mentransmisikan data dari suatu perangkat ke perangkat lainnya.

Nah, jaringan POLAN biasanya dipakai untuk menyambungkan internet fiber optik atau rumahan ke modem (Optical Network Terminal/ONT) yang nantinya bisa menyalurkan internet ke perangkat-perangkat di sekitarnya melalui jaringan WLAN.

Enterprise Private Network (EPN)

EPN biasanya digunakan untuk menyambungkan berbagai perangkat, storage, komputer, dan lain sebagainya dalam satu perusahaan besar.

Kegunaan EPN tentunya ada di segi keamanannya, sehingga jaringan EPN biasa digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang menyimpan berbagai data krusial, seperti data pengguna.

Contoh kegunaan EPN adalah menghubungkan jaringan perusahaan cabang dengan kantor pusat, mentransfer data dari bangunan di sebuah kampus ke bangunan lainnya tanpa menggunakan intenet, dan lain sebagainya.

Virtual Private Network (VPN)

Sederhananya, VPN adalah suatu jaringan yang bisa digunakan untuk membuat kegiatan internet pengguna menjadi lebih aman dan tak bisa dilacak.

Pasalnya, jaringan VPN memungkinkan koneksi internet pengguna terhubung ke suatu jaringan pribadi yang dimiliki suatu perusahaan atau server.

Baca juga: Ukraina Minta agar Internet Rusia Diblokir Total, ICANN Menolak

Dari sana, koneksi internet atau data yang dikirim pengguna bakal diteruskan ke server atau komputer yang ingin dikomunikasikan, sehingga data seakan-akan dikirimkan dari lembaga tersebut, padahal itu dikirim oleh pengguna.

Contoh penggunaan VPN adalah menggunakan suatu layanan VPN, seperti 1.1.1.1, NordVPN, ExpressVPN, dan lain sebagainya untuk mengakses berbagai situs web luar negeri atau website terlarang yang diblokir.