Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Teknologi 5G Ericsson yang Dipamerkan di MWC 2024 Barcelona

Kompas.com - 15/03/2024, 14:30 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Solusi ini diklaim dapat melindungi jaringan seluler yang sedang beroperasi dari berbagai risiko, serangan siber, serta bahaya yang mengintai melalui jaringan seluler itu sendiri secara rutin.

Ericsson menyebut solusinya ini juga bisa mempelajari ancaman-ancaman terbaru apa saja yang populer di industri jaringan saat ini. Sehingga, konsumen tak perlu khawatir tentang bahaya yang mengintai via koneksi internet atau jaringan seluler mereka. 

Pada prosesnya, Ericsson Security Manager akan memantau segala proses operasi jaringan dan menyesuaikannya dengan database, aturan, atau kebijakan terkait keamanan jaringan yang tersimpan di solusi tersebut.

Jika tidak sesuai, maka 5G Cybersecurity Platform tersebut akan memberitahu bahwa ada gangguan atau insiden di dalam jaringan yang sedang beroperasi.

Selain itu, platform keamanan 5G ini juga akan bisa memberikan deteksi awal (early detection) supaya perusahaan bisa melakukan penyelesaian (resolve) apabila terpantau ada risiko atau bahaya yang mengintai.

Nah, apabila jaringan suatu perusahaan penyedia layanan komunikasi terlindungi dan jarang tumbang (down), maka konsumen yang memakainya tentunya juga akan puas dan aman sentosa dari berbagai ancaman yang bisa masuk via jaringan seluler atau internet. 

Macro 5G

 

Macro 5G adalah area yang mendemonstrasikan sejumlah perangkat pemancar radio atau RAN untuk mentransmisikan konektivitas 5G ke konsumen.

Dengan berbagai perangkat RAN ini, Ericsson menyebut konsumen bisa menikmati jaringan yang stabil, cepat, dan efisien.

Di ajang MWC 2024 Barcelona, KompasTekno sempat ditemani Head of Ericsson Indonesia, Krishna Patil untuk melihat apa saja pemancar radio yang cocok di pasar Indonesia.

Beberapa di antaranya seperti Radio 4823 yang memiliki 4 transmitter dan 8 receiver, hingga Radio 4461 HP yang mendukung teknologi time division duplexing (TDD) di spektrum (band) 40 alias 2.300 MHz.

Selain itu, ada dua perangkat radio yang cukup relevan di pasar Indonesia untuk komersialisasi dan penyebaran 5G, yaitu Radio 4485 dan Radio 4486.

Krishna mengeklaim kedua radio ini relevan di pasar Indonesia karena mendukung tiga spektrum yang berjalan di Tanah Air, yaitu 900 MHz, 1.800 MHz, dan 2.100 MHz.

Terakhir, Krishna juga memamerkan sekaligus menjelaskan perangkat pemancar radio Air 3255 yang hanya memiliki bobot 12 kg, serta memiliki 32 transmitter dan 32 receiver.

Perangkat ini, menurut Krishna, akan cocok di Tanah Air apabila frekuensi mid band 3,5 GHz untuk 5G nanti telah dilelang oleh pemerintah Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com